Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Lolos SBMPTN 2021? Masih Ada Seleksi Mandiri PTN, Catat Jadwalnya

Kompas.com - 15/06/2021, 14:30 WIB
Nur Rohmi Aida,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Pengumuman Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2021 telah dilakukan pada Senin (14/6/2021) pukul 15.00 WIB.

Bagi para pejuang PTN yang tak lulus tak perlu berkecil hati. Masih ada berkesempatan masuk PTN melalui jalur seleksi mandiri.

Terdapat sejumlah PTN yang masuk membuka jalur seleksi mandiri tersebut.

Berikut jadwal pendaftaran seleksi mandiri di 6 PTN, dari Unsoed sampai ITB.

Baca juga: Cara Unduh Sertifikat UTBK SBMPTN untuk Mendaftar Jalur Mandiri PTN

1. Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed)

Universitas Jenderal Soedirman masih membuka penerimaan mahasiswa baru jalur seleksi mandiri baik menggunakan UTBK maupun non-UTBK.

Pendaftaran seleksi mandiri UTBK akan berlangsung pada 31 Mei 2021 hingga 18 Juni 2021.

Sementara untuk SPMB Mandiri non-UTBK, pendaftaran mulai 31 Mei 2021 hingga 2 Juli 2021.

Pengumuman untuk SPMB Mandiri UTBK akan dilakukan pada 28 Juni 2021. Sementara untuk SPMB Mandiri non-UTBK pada 8 Juli 2021.

SPMB Mandiri UTBK pada Unsoed menggunakan nilai UTBK 2021, nilai raport dan prestasi siswa.

SPMB Mandiri UTBK diperuntukkan bagi pendaftar program Sarjana kelas regular, kelas internasional, dan program diploma.

Adapun SPMB Mandiri non UTBK dilakukan melalui nilai raport dan prestasi siswa.

SPMB Mandiri Non UTBK diperuntukkan bagi pendaftar program sarjana kelas internasional dan program diploma.

Informasi selengkapnya bisa disimak di sini.

Baca juga: Pendaftar KIP Kuliah Lolos SBMPTN 2021, Bagaimana Selanjutnya?

2. Universitas Sebelas Maret (UNS)

UNS Surakarta saat ini tengah membuka penerimaan mahasiswa baru jalur seleksi mandiri.

Terdapat sejumlah beberapa jalur seleksi mandiri yang masih dibuka di UNS.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Cara Menyosialisasikan Anak Kucing agar Mengenali Lingkungan dengan Baik

Cara Menyosialisasikan Anak Kucing agar Mengenali Lingkungan dengan Baik

Tren
Ban 'Botak' Diukir Ulang Bisa Hemat Pengeluaran, Amankah Digunakan?

Ban "Botak" Diukir Ulang Bisa Hemat Pengeluaran, Amankah Digunakan?

Tren
UPDATE Banjir Sumbar: Korban Meninggal Capai 67 Orang, 20 Warga Masih Hilang

UPDATE Banjir Sumbar: Korban Meninggal Capai 67 Orang, 20 Warga Masih Hilang

Tren
Kemenkes Pastikan Peserta BPJS Kesehatan Bisa Naik Kelas Rawat Inap, Ini Caranya

Kemenkes Pastikan Peserta BPJS Kesehatan Bisa Naik Kelas Rawat Inap, Ini Caranya

Tren
Gletser Terakhir di Papua Diperkirakan Akan Hilang Sebelum 2026

Gletser Terakhir di Papua Diperkirakan Akan Hilang Sebelum 2026

Tren
Link, Cara, dan Syarat Daftar IPDN 2024, Lulus Bisa Jadi PNS Kemendagri

Link, Cara, dan Syarat Daftar IPDN 2024, Lulus Bisa Jadi PNS Kemendagri

Tren
Sudah Bayar Tunggakan Iuran, Apakah BPJS Kesehatan Bisa Langsung Digunakan?

Sudah Bayar Tunggakan Iuran, Apakah BPJS Kesehatan Bisa Langsung Digunakan?

Tren
6 Dokumen yang Harus Dipersiapkan untuk Mendaftar Sekolah Kedinasan, Apa Saja?

6 Dokumen yang Harus Dipersiapkan untuk Mendaftar Sekolah Kedinasan, Apa Saja?

Tren
Tips Latihan Beban untuk Pemula agar Terhindar dari Cedera

Tips Latihan Beban untuk Pemula agar Terhindar dari Cedera

Tren
6 Olahraga yang Ampuh Menurunkan Kolesterol Tinggi, Apa Saja?

6 Olahraga yang Ampuh Menurunkan Kolesterol Tinggi, Apa Saja?

Tren
PKS Disebut 'Dipaksa' Berada di Luar Pemerintahan, Ini Alasannya

PKS Disebut "Dipaksa" Berada di Luar Pemerintahan, Ini Alasannya

Tren
Ini yang Akan Terjadi pada Tubuh Saat Minum Teh Hitam Selama Sebulan

Ini yang Akan Terjadi pada Tubuh Saat Minum Teh Hitam Selama Sebulan

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 16-17 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 16-17 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Beda Penampilan Sandra Dewi Saat Diperiksa | Peringatan Dini Kekeringan di Jateng

[POPULER TREN] Beda Penampilan Sandra Dewi Saat Diperiksa | Peringatan Dini Kekeringan di Jateng

Tren
Viral, Video Pelajar di Yogyakarta Dikepung Usai Tertinggal Rombongan

Viral, Video Pelajar di Yogyakarta Dikepung Usai Tertinggal Rombongan

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com