Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menurunkan Kolesterol Setelah Lebaran, Pilih Jus atau Smoothie?

Kompas.com - 15/05/2021, 10:30 WIB
Inten Esti Pratiwi

Penulis

KOMPAS.com - Selama dua hari penuh, perut dimanja dengan sajian-sajian Lebaran yang selain lezat juga tinggi lemak serta kolesterol.

Kini saatnya Anda menyeimbangkan asupan tubuh dengan bahan-bahan makanan yang mengandung serat tinggi yang bisa menurunkan kolesterol di dalam darah.

Beberapa buah-buahan, mengandung serat dan vitamin yang bisa membantu Anda melancarkan misi tersebut, yaitu menurunkan kolesterol dalam tubuh.

Seperti diberitakan Kompas.com  (25/09/2020),  serat dalam beberapa buah-buahan diyakini bisa menghalangi kolesterol yang ada pada usus terserap ke dalam aliran darah. 

Beberapa jenis buah itu seperti alpukat yang mengandung asam lemak tak jenuh tunggal, tomat yang mengandung likopen, apel yang mengandung antioksidan istimewa, juga buah pir dan stroberi yang tinggi akan serat baik.

Nah, Anda yang ingin berpetualang rasa dalam mengonsumsi buah-buahan ini, bisa mengolahnya menjadi sajian minuman yang menyegarkan yaitu jus atau smoothie.

Keduanya memiliki perbedaan, baik dari cara mengolah maupun manfaat untuk tubuh.

Simak perbedaannya berikut ini, dan pilih salah satu yang paling sesuai dengan kondisi dan kebutuhan tubuh.

Baca juga: Minum Jus Seledri Bisa Menghancurkan Lemak, Benarkah?

Plus minus smoothie

ilustrasi smoothiesshutterstock ilustrasi smoothies
Melansir dari Health, kelebihan dari smoothie adalah Anda akan mendapatkan banyak asupan nutrisi dari berbagai sumber pangan. Baik dari sayur, buah maupun tambahan gizi lain seperti dari susu dan yoghurt.

Tambahan pangan dari bahan super food lain juga lazim digunakan dalam smoothie. Seperti rempah jahe, bubuk coklat, mactha, daun mint, chia seeds, bubuk kayu manis, almond butter,  dan masih banyak lagi.   

Konsep dalam pembuatan smoothie adalah meracik minuman seenak mungkin dari berbagai bahan super food, sehingga bisa memberikan nutrisi tinggi bagi tubuh.

Namun di balik kemegahan manfaatnya, ada pula sisi minus dari olahan ini.

Karena bahan tambahan lain selain buah dan sayur ada di dalam segelas smoothie, maka selain mendapatkan manfaat dari serat tinggi, Anda juga bisa mendapat tambahan lemak serta kalori dari aneka super food yang dilarutkan ke dalamnya.

Alih-alih sehat dan menurunkan berat badan, Anda justru bisa menaikkan berat badan secara siginifikan. 

Jadi untuk Anda yang tengah dalam program penurunan berat badan, sebaiknya menghindari olahan jenis ini.

Baca juga: 10 Bahan Alami Penurun Berat Badan untuk Dicampur dalam Smoothie

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Badai Matahari Mei 2024 Jadi yang Terkuat dalam 20 Tahun Terakhir, Apa Saja Dampaknya?

Badai Matahari Mei 2024 Jadi yang Terkuat dalam 20 Tahun Terakhir, Apa Saja Dampaknya?

Tren
5 Temuan Polisi soal Kondisi Bus yang Kecelakaan di Subang, Bekas AKDP hingga Rangka Berubah

5 Temuan Polisi soal Kondisi Bus yang Kecelakaan di Subang, Bekas AKDP hingga Rangka Berubah

Tren
Nilai Tes Online Rekrutmen BUMN Tiba-tiba Turun di Bawah Standar, Ini Kronologinya

Nilai Tes Online Rekrutmen BUMN Tiba-tiba Turun di Bawah Standar, Ini Kronologinya

Tren
Pakai Cobek dan Ulekan Batu Disebut Picu Batu Ginjal, Ini Faktanya

Pakai Cobek dan Ulekan Batu Disebut Picu Batu Ginjal, Ini Faktanya

Tren
7 Pilihan Ikan Tinggi Zat Besi, Hindari Kurang Darah pada Remaja Putri

7 Pilihan Ikan Tinggi Zat Besi, Hindari Kurang Darah pada Remaja Putri

Tren
Pendaftaran CPNS 2024: Link SSCASN, Jadwal, dan Formasinya

Pendaftaran CPNS 2024: Link SSCASN, Jadwal, dan Formasinya

Tren
6 Tanda Tubuh Terlalu Banyak Konsumsi Garam

6 Tanda Tubuh Terlalu Banyak Konsumsi Garam

Tren
BMKG Sebut Badai Matahari Ganggu Jaringan Starlink Milik Elon Musk

BMKG Sebut Badai Matahari Ganggu Jaringan Starlink Milik Elon Musk

Tren
Suhu di Semarang Disebut Lebih Panas dari Biasanya, Ini Penyebabnya Menurut BMKG

Suhu di Semarang Disebut Lebih Panas dari Biasanya, Ini Penyebabnya Menurut BMKG

Tren
Selalu Merasa Lapar Sepanjang Hari? Ketahui 12 Penyebabnya

Selalu Merasa Lapar Sepanjang Hari? Ketahui 12 Penyebabnya

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 13-14 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 13-14 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] UKT dan Uang Pangkal yang Semakin Beratkan Mahasiswa | Kronologi Kecelakaan Bus Subang

[POPULER TREN] UKT dan Uang Pangkal yang Semakin Beratkan Mahasiswa | Kronologi Kecelakaan Bus Subang

Tren
7 Gejala Stroke Ringan yang Sering Diabaikan dan Cara Mencegahnya

7 Gejala Stroke Ringan yang Sering Diabaikan dan Cara Mencegahnya

Tren
Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Izin Kendaraan Mati, Pengusaha Harus Dipolisikan

Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Izin Kendaraan Mati, Pengusaha Harus Dipolisikan

Tren
8 Tanda Batu Ginjal dan Cara Mencegahnya

8 Tanda Batu Ginjal dan Cara Mencegahnya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com