Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Langkah Mendongkrak Semangat di Pagi Hari Selama Bulan Puasa

Kompas.com - 19/04/2021, 08:30 WIB
Inten Esti Pratiwi

Penulis

KOMPAS.com - Puasa membuat jadwal tidur berubah. Untuk menghindari kantuk datang di jam kerja, beberapa orang memilih tidur lagi seusai sahur.

Namun imbasnya, tubuh justru susah diajak kompromi ketika harus bangun pagi lagi untuk kedua kalinya.

Untuk menghindari badan loyo di pagi hari, Anda bisa menggunakan metode Rise Up seperti yang dilansir dari Huffpost.com berikut ini.

Metode ini sudah ada sejak tiga tahun yang lalu dan bisa diaplikasikan di bulan puasa seperti sekarang ini.

Kate Kaplan, instruktur klinik Stanford University School Medicine, adalah yang menciptakan metode Rise Up ini di tahun 2018 dengan tujuan untuk membantu orang bangun pagi dalam keadaan bahagia, atau dalam artian bisa menjadi morning person.  

Berikut ini adalah langkah-langkah dari metode yang ada.

Baca juga: Kenapa Setelah Buka Puasa Badan Jadi Lemas?

1. Jangan pencet snooze button alarm Anda.

Langkah-langkah dalam metode ini adalah kepanjangan dari singkatan Rise Up. Dimana untuk R adalah resist the urge to hit the snooze button, atau menolak keinginan memencet tombol tunda pada alarm gawai.

Seperti yang kita tahu, jika alarm waktu berbunyi dan kita memencet tombol snooze, maka alarm akan berhenti berbunyi dan masuk ke pengaturan tunda.

Nah, langkah pertama agar bisa bangun, adalah jangan menyentuh tombol ini. Berpikir beberapa menit menunda bangun justru akan mengacaukan jam tidur tubuh Anda.

Jadi biasakanlah bangun tepat waktu, setiap hari di jam yang sama. Lakukan seminggu, dan tubuh akan mengikuti pola yang ada.

Baca juga: 7 Cara Menghilangkan Mata Sembab setelah Bangun Tidur

2. Tingkatkan aktivitas di menit-menit pertama setelah terjaga.


Langkah ini adalah I untuk increase your activity for your first hour atau tingkatkan aktivitas Anda begitu mata terbuka.

Ketika puasa, Anda tak perlu langsung melakukan olahraga berat. Cukup lakukan peregangan dengan berjalan kaki di sekitar rumah, atau mengajak kucing bermain di taman.

Sedikit gerakan peregangan akan melancarkan peredaran darah dan memberi sinyal kepada tubuh bahwa sudah saatnya tubuh bangun dan menjadi aktif.

Halaman Berikutnya
Halaman:

Terkini Lainnya

Jadwal Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23: Senin 29 April 2024 Pukul 21.00 WIB

Jadwal Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23: Senin 29 April 2024 Pukul 21.00 WIB

Tren
Duduk Perkara Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Tak Buka 24 Jam

Duduk Perkara Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Tak Buka 24 Jam

Tren
Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Tren
Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Tren
Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Tren
Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Tren
3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

Tren
Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Tren
Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Tren
'Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... '

"Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... "

Tren
Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Tren
Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain'

Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain"

Tren
Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Tren
Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Tren
Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com