KOMPAS.com - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) batal menerbitkan laporan hasil penyelidikan tentang asal-usul virus corona minggu ini.
Dilansir dari The Straits Time, Selasa (16/3/2021), kabar terbaru menyebutkan laporan asal-usul virus corona akan diterbitkan pada minggu depan.
Menurut juru bicara WHO Christian Lindmeier, laporan soal asal-usul virus corona Covid-19 saat ini belum lengkap.
"Laporan itu belum siap," ujar Lindmeier kepada wartawan.
"Apa yang kami dengar dari para ahli teknis, dari anggota misi adalah bahwa laporan tersebut kemungkinan besar akan keluar minggu depan," tambahnya.
Baca juga: Minggu Ini, WHO Akan Umumkan Laporan Asal-Usul Virus Corona
Diberitakan Australian Associated Press, anggota tim yang melakukan perjalanan ke China terkait investigasi Covid-19 masih menyusun dengan benar laporan tersebut.
Badan kesehatan PBB itu sebelumnya merevisi rencana mereka untuk menerbitkan laporan asal-usul Covid-19 dalam bentuk ringkasan terlebih dahulu, kemudian versi yang lebih panjang.
Akan tetapi, WHO akhirnya lebih memilih untuk menerbitkan laporan tersebut dalam satu laporan lengkap.
Rencana pengumuman asal-usul Covid-19 sebelumnya diungkap Ketua Tim WHO Peter Ben Embarek yang melakukan investigasi ke Wuhan.
Pandemi virus corona yang merebak sejak akhir 2019, telah menginfeksi dunia hingga menewaskan lebih dari 2,6 juta orang dan menghancurkan ekonomi global.
Selama 15 bulan sejak kemunculan Covid-19, para ilmuwan bekerja menguak banyak misteri seputar virus SARS-CoV-2 itu dan mengembangkan vaksin.
Vaksin yang biasanya membutuhkan waktu lama, dapat dikerjakan kurang dari setahun.
Akan tetapi, misteri mengenai asal-usul virus corona hingga saat ini masih belum terpecahkan.
Baca juga: WHO Selidiki Asal-usul Virus Corona dari Hewan di China
Baru pada Januari 2021, tim ahli internasional dibawah pimpinan WHO akhirnya mengunjungi Wuhan untuk memulai penyelidikan selama sebulan di lapangan.