Sore hari sekitar pukul 16.30, Lennon dan istri keluar dari apartemen dan menunggu mobil tumpangan untuk menuju sebuah studio rekaman.
Baca juga: Cegah Penyebaran Corona, Korea Utara Akan Tembak Warga China yang Melanggar Perbatasan
Saat itu Chapman mendekati Lennon dan menjulurkan album yang ia bawa.
Goresh bertanya padanya apakah ia ingin Lennon menandatanginya? Chapman pun mengangguk.
Namun kemudian mobil tumpangan telah tiba, Lennon pun pergi menuju Recors Plant dan melakukan rekaman untuk sebuah lagu pada pukul 17.00.
Baca juga: Penjelasan Starbucks soal Video Viral Pegawainya yang Diduga Lecehkan Perempuan dari Rekaman CCTV
Hingga pada malam hari, pukul 22.50 Lennon dan istrinya meninggalkan studio untuk pulang ke apartemen.
Saat keluar dari mobil, Chapman masih ada di sana. Lennon pun melihatnya.
Hanya dalam hitungan detik, Chapman mengeluarkan pistol dan menembakkan ke arah tubuh sang idola hingga sebanyak 5 kali.
Baca juga: Viral Prajurit TNI Rebut Pistol Milik Polisi, Ini Penjelasannya...
Sebanyak 4 dari 5 peluru yang ditembakkan berhasil mengenai bagian punggung dan dada Lennon.
Meski diterjang peluru, Lennon masih bisa berjalan hingga ambruk di ruang depan apartemennya.
Sang istri, Yoko Ono berteriak ketakutan memasuki gedung dan menyebut "John ditembak!"
Baca juga: Viral, Video Oknum Anggota Polisi di Maluku Pukul Pantat Warga yang Tak Gunakan Masker dengan Rotan
Petugas di tempat, Jay Hastings langsung menghubungi pihak kepolisian.
Lennon pun dilarikan ke rumah sakit beberapa menit setelah kejadian.
Beberapa waktu setelahnya, pada pukul 23.50 dokter mencoba menyelamatkan nyawa Lennon di ruang gawat darurat.
Ketika itu, Ono didekati oleh kepala dokter UGD. Dokter itu menyampaikan bahwa staf medis tidak dapat menyadarkan suaminya.