Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Tanaman Air yang Cocok untuk Dekorasi Rumah

Kompas.com - 23/10/2020, 17:06 WIB
Jawahir Gustav Rizal,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tren menanam tanaman hias tengah menanjak di tengah pandemi virus corona. Terlebih belakangan ini, masyarakat Indonesia tengah dihebohkan dengan Monstera adansonii atau yang lebih dikenal dengan nama janda bolong.

Mirip fenomena anthurium yang sempat melanda beberapa tahun silam, tanaman janda bolong juga ramai karena harganya yang cukup mahal.

Diberitakan Kompas.com, 30 September 2020, tanaman ini dapat dihargai Rp 95 juta hingga 100 juta.

Baca juga: Asal-usul Janda Bolong yang Tengah Jadi Buruan Banyak Orang

Harga yang tinggi tersebut dikarenakan tanaman yang berasal dari Amerika itu disebutkan memiliki pesona tersendiri dibandingkan tanaman hias lainnya.

Namun, selain janda bolong dan tanaman hias dalam pot lainnya, ternyata ada juga tanaman hias yang tidak butuh tanah sebagai media tanamnya.

Tanaman ini bisa ditanam di wadah yang berisi air dan juga bisa dimanfaatkan untuk memperindah tampilan rumah.

Baca juga: 3 Tanaman Hias yang Harganya Melonjak di Tengah Pandemi Covid-19, Apa Saja?

Apa saja?

Tanaman air untuk hiasan

Dilansir dari The Spruce, 5 Agustus 2020, berikut adalah tujuh jenis tanaman air yang cocok untuk menghiasi atau dekorasi rumah:

1. Violet Afrika

Violet Afrika adalah tanaman air yang bisa ditanam di botol kaca.

Pilih daun violet Afrika yang muda dan sehat untuk memulai tanaman baru.

Potong daun beserta batang sekitar dua inci, dan letakkan daun di dalam botol berleher sempit. Pastikan daun tetap kering dan tidak bersentuhan langsung dengan air dalam botol.

Akar membutuhkan waktu sekitar satu bulan untuk terbentuk dari batang yang ditanam di air.

Baca juga: Manfaat di Balik Desain Ruangan dengan Aksen Tanaman Hias

2. Baby Tears

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Duduk Perkara Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Tak Buka 24 Jam

Duduk Perkara Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Tak Buka 24 Jam

Tren
Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Tren
Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Tren
Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Tren
Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Tren
3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

Tren
Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Tren
Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Tren
'Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... '

"Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... "

Tren
Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Tren
Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain'

Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain"

Tren
Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Tren
Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Tren
Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Tren
Lolos ke Semifinal Piala Asia U23 2024, Indonesia Hentikan Rekor Korsel Lolos ke Olimpiade

Lolos ke Semifinal Piala Asia U23 2024, Indonesia Hentikan Rekor Korsel Lolos ke Olimpiade

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com