Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita di Balik Video Viral Kambing Kurban Lari ke Atap

Kompas.com - 01/08/2020, 20:30 WIB
Nur Rohmi Aida,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Sebuah video yang menunjukkan beberapa pria naik ke atas genteng "memburu" kambing di atas atap rumah, viral di media sosial Instagram.

Salah satu akun yang membagikan video itu adalah akun @agendasolo.

Dalam video itu terlihat seorang pria dan kemudian dibantu dua pria lainnya berusaha mengikatkan tali terhadap kambing yang berada di atas atap tersebut untuk membawanya turun.

Berbagai komentar pun memenuhi kolom komentar unggahan ini.

“Jangan-jangan kambing Spiderman,” tulis akun @prasss_diannnnn.

“Kambingnya mau bunuh diri,” tulis akun @ayututwuri1.

“Itu naiknya gimana?” komentar akun lainnya.

Baca juga: Viral Video Seorang Polisi Ketakutan Saat Akan Disuntik, Mengapa Bisa Begitu?

Bagaimana cerita di balik video viral ini?

Konfirmasi Kompas.com

Video kambing naik ke atas atap itu diketahui awalnya diunggah oleh akun @ghufron_gf.

Dalam narasi video yang diunggahnya, pemilik akun menyebutkan bahwa kambing itu adalah kambing kurban

Saat dikonfirmasi, pemilik akun @ghufron_gf, Muhammad Ghufron, mengatakan, kambing dalam video tersebut adalah milik saudaranya.

“Iya itu video saya. Kebetulan pemilik kambing itu bude saya,” ujar Ghufron saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (1/8/2020).

Ia menceritakan, sebelum naik ke atas genting, kambing tersebut diikat di tiang rumah pemiliknya.

Akan tetapi,  ikatan kambing tersebut lepas, dan si kambing berlari ke bawah lalu melompat ke atas genting rumah.

Baca juga: Cerita di Balik Video Viral Berbahasa Sunda Logat Korea Selatan

Adapun rumah yang dilompati si kambing bukan rumah pemilik kambing tersebut.

“Posisi rumah itu di bawah jalan jadi kambing melompat dari atas menuju salah satu atap rumah warga itu,” jelas dia.

Akibat kejadian itu, lanjut Ghufron, banyak warga yang datang untuk melihat kambing di atas atap tersebut.

Ghufron mengatakan, ada sekitar 5 orang yang berupaya untuk menurunkan kambing tersebut dari atas atap.

Ia menyebut, salah satu yang berupaya menurunkan si kambing dalam video tersebut adalah anak dari pemilik.

Butuh waktu 1 jam hingga akhirnya kambing tersebut dapat diturunkan dari atas atap.

Karena kejadian itu, Ghufron menceritakan, genting rumah warga yang dilompati si kambing ada yang pecah.

“Enggak marah, Cuma itu atapnya yang pecah langsung diganti sama pemilik kambingnya,” ujar dia.

Adapun kejadian kambing melompat ke atas atap tersebut terjadi di Dusun Tirto, Desa Tirto, Grabag Magelang, Jawa Tengah.

“Sudah (disembelih) tadi habis diturunkan langsung disembelih untuk kurban,” kata Ghufron.

Baca juga: Viral, Unggahan soal Razia Kendaraan yang Dikhawatirkan Berpotensi Tularkan Covid-19

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Gara-gara Mengantuk, Pendaki Gunung Andong Terpeleset dan Masuk Jurang

Gara-gara Mengantuk, Pendaki Gunung Andong Terpeleset dan Masuk Jurang

Tren
Badai Matahari Mei 2024 Jadi yang Terkuat dalam 20 Tahun Terakhir, Apa Saja Dampaknya?

Badai Matahari Mei 2024 Jadi yang Terkuat dalam 20 Tahun Terakhir, Apa Saja Dampaknya?

Tren
5 Temuan Polisi soal Kondisi Bus yang Kecelakaan di Subang, Bekas AKDP hingga Rangka Berubah

5 Temuan Polisi soal Kondisi Bus yang Kecelakaan di Subang, Bekas AKDP hingga Rangka Berubah

Tren
Nilai Tes Online Rekrutmen BUMN Tiba-tiba Turun di Bawah Standar, Ini Kronologinya

Nilai Tes Online Rekrutmen BUMN Tiba-tiba Turun di Bawah Standar, Ini Kronologinya

Tren
Pakai Cobek dan Ulekan Batu Disebut Picu Batu Ginjal, Ini Faktanya

Pakai Cobek dan Ulekan Batu Disebut Picu Batu Ginjal, Ini Faktanya

Tren
7 Pilihan Ikan Tinggi Zat Besi, Hindari Kurang Darah pada Remaja Putri

7 Pilihan Ikan Tinggi Zat Besi, Hindari Kurang Darah pada Remaja Putri

Tren
Pendaftaran CPNS 2024: Link SSCASN, Jadwal, dan Formasinya

Pendaftaran CPNS 2024: Link SSCASN, Jadwal, dan Formasinya

Tren
6 Tanda Tubuh Terlalu Banyak Konsumsi Garam

6 Tanda Tubuh Terlalu Banyak Konsumsi Garam

Tren
BMKG Sebut Badai Matahari Ganggu Jaringan Starlink Milik Elon Musk

BMKG Sebut Badai Matahari Ganggu Jaringan Starlink Milik Elon Musk

Tren
Suhu di Semarang Disebut Lebih Panas dari Biasanya, Ini Penyebabnya Menurut BMKG

Suhu di Semarang Disebut Lebih Panas dari Biasanya, Ini Penyebabnya Menurut BMKG

Tren
Selalu Merasa Lapar Sepanjang Hari? Ketahui 12 Penyebabnya

Selalu Merasa Lapar Sepanjang Hari? Ketahui 12 Penyebabnya

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 13-14 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 13-14 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] UKT dan Uang Pangkal yang Semakin Beratkan Mahasiswa | Kronologi Kecelakaan Bus Subang

[POPULER TREN] UKT dan Uang Pangkal yang Semakin Beratkan Mahasiswa | Kronologi Kecelakaan Bus Subang

Tren
7 Gejala Stroke Ringan yang Sering Diabaikan dan Cara Mencegahnya

7 Gejala Stroke Ringan yang Sering Diabaikan dan Cara Mencegahnya

Tren
Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Izin Kendaraan Mati, Pengusaha Harus Dipolisikan

Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Izin Kendaraan Mati, Pengusaha Harus Dipolisikan

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com