Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Unggahan soal Razia Kendaraan yang Dikhawatirkan Berpotensi Tularkan Covid-19

Kompas.com - 30/07/2020, 17:05 WIB
Dandy Bayu Bramasta,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Unggahan terkait kekhawatiran mengenai adanya razia kendaraan yang digelar oleh kepolisian dapat menimbulkan penularan Covid-19 viral di media sosial.

Unggahan tersebut dibagikan oleh akun Facebook Kemis Wage di grup Facebook Info Kriminal & Lalu Lintas (Nusantara) pada Rabu (29/7/2020).

Dalam unggahannya tersebut, ia menanyakan kepada siapa saja ahli dalam protokol kesehatan untuk menjawab pertanyaan tersebut.

Baca juga: Unggahan Viral Mengapa Bus Tak Pernah Matikan Mesin Saat Isi BBM, Ini Jawabannya

Namun sayang, unggahan asli akun Facebook tersebut sudah dihapus. Tetapi, masih dapat dilihat di sini.

Sebelum dihapus, unggahan tersebut telah disukai lebih dari 3.400 kali, dikomentari lebih dari 1.100 kali dan 184 kali dibagikan.

Berikut narasi lengkap dari unggahan itu:

"ijin bertanya kpd sp sj yg ahli dlm protokol kesehatan

razia kendaraan bermotor apakah tdk berpotensi menularkan virus?
misal bpk polisi memegang sim dan stnk dr OTG. kmudian berpindah memegang sim dan stnk pengendara dibelakangnya dan seterusnya... apakah itu bukan rangkaian penularan virus yg sgt masiv?
mohon dijawab yg mengerti."

Baca juga: Kisah di Balik APD Fashionable yang Viral di Medsos...

Sebuah akun media sosial Facebook mengunggah soal kekhawatirannya mengenai razia kendaraan yang digelar oleh kepolisian dapat menimbulkan penularan Covid-19.facebook/kemis wage Sebuah akun media sosial Facebook mengunggah soal kekhawatirannya mengenai razia kendaraan yang digelar oleh kepolisian dapat menimbulkan penularan Covid-19.

Baca juga: Viral soal Moebius Syndrome, Apa Itu?

Lantas, bagaimana penjelasannya?

Miliki potensi penulaan

Epidemiolog dari Griffith University Australia Dicky Budiman menyatakan, razia kendaraan yang kini tengah gencar dilakukan oleh pihak kepolisian, dapat menimbulkan potensi penularan Covid-19.

Hal itu lantaran, kegiatan tersebut termasuk kategori mengumpulkan jumlah massa yang banyak .

"Segala aktivitas baik yang dilakukan oleh masyarakat, maupun instansi mana pun, yang sifatnya melibatkan massa membuat adanya orang dalam jumlah banyak sehingga berkerumun, memiliki risiko penularan yang tinggi," kata Dicky saat dihubungi Kompas.com, Kamis (30/7/2020).

Baca juga: Menilik Fenomena Masyarakat yang Nekat Ngemal dan Abaikan Protokol Kesehatan...

Terlebih, lanjut dia, ada potensi penularan melalui sentuhan misalnya ketika menyentuh SIM atau STNK, dapat memunculkan risiko yang sangat besar untuk menularkan.

Kendati memiliki potensi untuk menularkan Covid-19, Dicky menyarankan kegiatan razia kendaraan tidak ditiadakan sementara waktu.

"Dan saya paham mungkin dari pihak kepolisian melakukan razia tersebut agar masyarakat juga patuh. Kegiatannya dibatasi saja dan tidak terlalu sering razia," ungkap Dicky.

Baca juga: Mengapa 100 Ribu Kasus Covid-19 di Indonesia Tak Membuat Rumit Rumah Sakit?

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com