Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masuk Dalam 25 Kota Terbaik Dunia, Apa Daya Tarik Ubud?

Kompas.com - 13/07/2020, 09:05 WIB
Luthfia Ayu Azanella,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tahun ini, TRAVEL+LEISURE kembali mengadakan pemeringkatan tempat-tempat yang berkaitan dengan pariwisata di dunia, salah satu kategorinya adalah Best Cities in the World to Visit 2020.

Untuk kategoti 25 besar kota terbaik, Indonesia memiliki Ubud, yang ada di posisi nomor 9 dengan raihan skor sebesar 88,16.

Ubud yang terletak di Gianyar, Bali ini berhasil mengungguli berbagai kota wisata terkenal dunia yang lainnya seperti Istanbul, Bangkok, Roma, Tokyo, bahkan Singapura.

Baca juga: Mengenal Kota Sharm el-Sheikh, Bali-nya Mesir

Melansir TRAVEL+LEISURE, hasil ini mereka dapatkan berdasarkan survei yang mereka lakukan pada para pembaca, sebelum diberlakukannya imbauan tetap di rumah akibat pandemi Covid-19.

Hasil yang terkumpul, mencerminkan pengalaman para pembaca yang mengikuti survei tersebut.

Bagi kebanyakan traveler, mendapati hal-hal tak biasa di lokasi yang dikunjungi menjadi kepuasan tersendiri bagi para pelancong ketika mendatangi suatu perkotaan.

Hal itu jugalah yang menjadi pertimbangan banyak responden dalam menentukan pilihannya soal kota terbaik di dunia.

Ciri lain dari kota-kota yang masuk dalam daftar 25 kota terbaik dunia ini adalah mereka memiliki sejarah yang kaya dan memesona.

Baca juga: Melihat Lebih Jauh tentang Capella Ubud, Hotel Terbaik Dunia 2020

Lantas, apa daya tarik yang sesungguhnya dan membuat Ubud menjadi unggul?

Salah satu lokasi yang paling terkenal dan menarik banyak wisatawan untuk datang ke kota di Kabupaten Gianyar ini adalah sawah terasering di Desa Tegallalang.

Sawah yang bertumpuk-tumpuk terlihat indah bak lukisan yang banyak dipajang di museum atau pameran.

Bisa dibilang, tempat wisata ini menjadi salah  satu tujuan wisata utama di Bali, selain Pantai Kuta, Danau Bedugul, Pantai Sanur, dan lain-lain.

Baca juga: Benarkah Bali Miliki Kekebalan Misterius terhadap Virus Corona? Ini Penjelasan Ahli

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com