Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral Pertanyaan Apakah PLN Bayar Listrik atau Tidak? Ini Jawabannya

Kompas.com - 11/07/2020, 18:05 WIB
Nur Fitriatus Shalihah,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebuah unggahan mengenai pertanyaan apakah kantor PLN membayar tagihan listrik atau tidak, viral di media sosial Twitter, Kamis (9/7/2020).

Akun @txtdrpemerintah mengunggah tangkapan layar percakapan antara PLN UPT Bali dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil di instagram @ridwankamil.

Twit itu hingga kini sudah disukai lebih dari 7.400 kali dan di-retweet lebih dari 1.900 kali.

Awalnya Ridwan Kamil, yang akrab disapa Kang Emil itu, mengunggah fotonya bersama istri. Kemudian foto tersebut dikomentari oleh @konstruksi_pln.uptbali.

Dalam percakapan tersebut akun PLN mendoakan agar Ridwan Kamil sehat selalu. Setelah itu akun Ridwan Kamil menanyakan pertanyaan menggelitik tentang kantor PLN yang bayar listrik atau tidak.

Matur suksme. Btw, warga saya banyak yg tanya, kalo kantor PLN bayar listrik gak?

Berikut ini unggahan Kang Emil yang dikomentari oleh @konstruksi_pln.uptbali:

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 

14 tahun lalu. Sebelum negara uban menyerang. Sebelum skinker Koreya melangit.

Sebuah kiriman dibagikan oleh Ridwan Kamil (@ridwankamil) pada 8 Jul 2020 jam 8:22 PDT

Baca juga: Tagihan Listrik Naik padahal Pemakaian Menurun? Kemungkinan Ini Penyebabnya Menurut PLN

Jawaban PLN

Mengenai pertanyaan tersebut, Vice President Public Relation PLN Arsyadany G. Akmalaputri menjelaskan PLN tetap membayar listrik seperti pelanggan atau pengelola bisnis pada umumnya.

"Semua pegawai dan kantor PLN bayar listrik," ujarnya saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (11/7/2020).

Lebih lanjut Arsyadany mengatakan kantor PLN juga dipasang kWh meter untuk mengukur penggunaan listrik bulanan.

Selain itu karena termasuk dalam beban operasi unit, biaya tagihan listrik juga dibukukan dalam laporan keuangan.

Dia mengatakan pengelolaan kantor PLN sama seperti mengelola perusahaan pada umumnya, di mana semua cost atau biaya beban semua tercatat.

"Kami mengelola perusahaan, ada cost pengeluaran rumah tangga seperti gas, air, listrik, ya seperti biasa tetap bayar," kata Arsyadany.

Karena itu dia juga mengimbau untuk pelanggan agar membayar listrik tepat waktu.

"Untuk kemudahan dan kenyamanan pelanggan juga bisa melakukan layanan baca meter mandiri dengan cara mengirim angka stand meter melalui whatsApp messenger di 08122123123 tanggal 24-27 setiap bulan. Untuk informasi lainnya bisa menghubungi
Contact Center PLN 123," ujarnya.

Baca juga: Halo PLN, Pemakaian KWH Turun, Kenapa Tagihannya Lebih Mahal?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

6 Tanda Tubuh Terlalu Banyak Konsumsi Garam

6 Tanda Tubuh Terlalu Banyak Konsumsi Garam

Tren
BMKG Sebut Badai Matahari Ganggu Jaringan Starlink Milik Elon Musk

BMKG Sebut Badai Matahari Ganggu Jaringan Starlink Milik Elon Musk

Tren
Suhu di Semarang Disebut Lebih Panas dari Biasanya, Ini Penyebabnya Menurut BMKG

Suhu di Semarang Disebut Lebih Panas dari Biasanya, Ini Penyebabnya Menurut BMKG

Tren
Selalu Merasa Lapar Sepanjang Hari? Ketahui 12 Penyebabnya

Selalu Merasa Lapar Sepanjang Hari? Ketahui 12 Penyebabnya

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 13-14 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 13-14 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] UKT dan Uang Pangkal yang Semakin Beratkan Mahasiswa | Kronologi Kecelakaan Bus Subang

[POPULER TREN] UKT dan Uang Pangkal yang Semakin Beratkan Mahasiswa | Kronologi Kecelakaan Bus Subang

Tren
7 Gejala Stroke Ringan yang Sering Diabaikan dan Cara Mencegahnya

7 Gejala Stroke Ringan yang Sering Diabaikan dan Cara Mencegahnya

Tren
Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Izin Kendaraan Mati, Pengusaha Harus Dipolisikan

Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Izin Kendaraan Mati, Pengusaha Harus Dipolisikan

Tren
8 Tanda Batu Ginjal dan Cara Mencegahnya

8 Tanda Batu Ginjal dan Cara Mencegahnya

Tren
400 Produk Makanan India Ditandai Mengandung Kontaminasi Berbahaya

400 Produk Makanan India Ditandai Mengandung Kontaminasi Berbahaya

Tren
Kecelakaan Maut Rombongan SMK di Subang dan Urgensi Penerapan Sabuk Pengaman bagi Penumpang Bus

Kecelakaan Maut Rombongan SMK di Subang dan Urgensi Penerapan Sabuk Pengaman bagi Penumpang Bus

Tren
'Whistleblower' Israel Ungkap Kondisi Tahanan Palestina, Sering Alami Penyiksaan Ekstrem

"Whistleblower" Israel Ungkap Kondisi Tahanan Palestina, Sering Alami Penyiksaan Ekstrem

Tren
9 Negara Tolak Palestina Jadi Anggota PBB, Ada Argentina-Papua Nugini

9 Negara Tolak Palestina Jadi Anggota PBB, Ada Argentina-Papua Nugini

Tren
Vasektomi Gratis dan Dapat Uang Imbalan, Ini Penjelasan BKKBN

Vasektomi Gratis dan Dapat Uang Imbalan, Ini Penjelasan BKKBN

Tren
Pendaftaran CPNS 2024 Diundur hingga Juni 2024, Ini Alasan Kemenpan-RB

Pendaftaran CPNS 2024 Diundur hingga Juni 2024, Ini Alasan Kemenpan-RB

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com