Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Besok Hari Terakhir Pendaftaran, Berikut Info tentang UTBK-SBMPTN, dari Jadwal hingga Materi Tes

Kompas.com - 19/06/2020, 10:35 WIB
Nur Rohmi Aida,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

 

KOMPAS.com – Pendaftaran Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) dan Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2020 dibuka hingga Sabtu, 20 Juni 2020 pukul 22.00 WIB.

Artinya, besok merupakan hari terakhir pendaftaran UTBK dan SBMPTN 2020.

Ketua Pelaksana Eksekutif Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) Prof Budi Prasetyo Widyobroto mengatakan, tes UTBK dijadwalkan berlangsung pada 5-12 Juli 2020.

Tes akan dilaksanakan di 74 pusat UTBK PTN yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.

Baca juga: Kimia Farma Buka Lowongan Pekerjaan di Beragam Posisi, Berminat?

Berikut ini sejumlah informasi penting terkait UTBK-SBMPTN 2020, dari jadwal hingga materi tes:

Jadwal

Jadwal kegiatan UTBK-SBMPTN 2020:

  • Pendaftaran UTBK dan SBMPTN: 2-20 Juni 2020
  • Pelaksanaan tes UTBK: 5-12 Juli 2020
  • Pengumuman hasil UTBK-SBMPTN: 25 Juli 2020

Aturan main UTBK 2020

Beberapa informasi terkait tes yang perlu Anda ketahui:

  • Materi yang diujikan hanya materi Tes Potensi Skolastik (TPS).
  • Setiap peserta hanya diizinkan mengambil satu kali tes.
  • Nantinya pelaksanaan akan dilakukan dalam 4 sesi per harinya.
  • Sedangkan durasi waktu tes adalah 105 menit.

Baca juga: Catat, Berikut 6 Sekolah Kedinasan yang Buka Pendaftaran 8 Juni dan Linknya!

Materi Tes

UTBK-SBMPTN 2020Dok. LTMPT UTBK-SBMPTN 2020

Materi tes UTBK tidak ada IPA-IPS, nantinya hanya ada tes potensi skolastik (TPS).

TPS akan mengukur kemampuan kognitif yang dianggap penting bagi keberhasilan di sekolah formal, khususnya pendidikan tinggi.

Di dalam TPS, beberapa yang akan diujikan adalah kemampuan penalaran umum, pengetahuan kuantitatif, pengetahuan dan pemahaman umum, serta kemampuan memahami bacaan dan menulis.

Adapun kemampuan kuantitatif mencakup pengetahuan dan penguasaan matematika dasar, sedangkan TPS sebagian soal disajikan dalam bahasa Inggris.

Baca juga: Jadi Syarat Saat Bepergian di Era New Normal, Apa Itu PCR dan Mengapa Mahal?

Biaya

Biaya yang dibutuhkan untuk pembayaran UTBK-SBMPTN 2020 adalah sebesar Rp 150.000.

Adapun pembayaran dapat dilakukan pada salah satu bank mitra, yaitu Bank Mandiri, Bank BNI, dan Bank BTN.

Perlu diketahui, pembayaran harus dilakukan dalam waktu 2 x 24 jam setelah keluar slip pembayaran, sehingga jangan menggunakan metode pembayaran yang memerlukan waktu lama, seperti real time gross settlement (RTGS).

Baca juga: Saat Masa Studi SMK Setara dengan Diploma Satu...

Pilihan program studi

Peserta UTBK SBMPTN saat mengikuti ujian di kampus tegalboto Universitas Jember tahun 2019 laluDokumentasi Universitas Jember/Kompas.com Peserta UTBK SBMPTN saat mengikuti ujian di kampus tegalboto Universitas Jember tahun 2019 lalu

Siswa yang mendaftar dapat memilih paling banyak dua program studi dalam satu PTN atau dua PTN.

Urutan pilihan PTN dan program studi merupakan prioritas pilihan.

Ketentuan pemilihan prodi:

  • Pilihan 1 Prodi anggota SN-SB (Non-Politeknik) dan Pilihan 2 Prodi anggota SN-SB (Non-Politeknik)
  • Pilihan 1 Prodi Politeknik dan Pilihan 2 Prodi Politeknik

Informasi lengkap mengenai UTBK-SBMPTN dapat diakses di sini.

 Baca juga: Daftar Universitas Terbaik Indonesia Berdasarkan Jurusannya Versi QS World University 2021

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Cara Pendaftaran UTBK-SBMPTN 2020

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Pertamina Memastikan, Daftar Beli Elpiji 3 Kg Pakai KTP Tak Lagi Dibatasi hingga 31 Mei 2024

Pertamina Memastikan, Daftar Beli Elpiji 3 Kg Pakai KTP Tak Lagi Dibatasi hingga 31 Mei 2024

Tren
Benarkah Makan Cepat Tingkatkan Risiko Obesitas dan Diabetes?

Benarkah Makan Cepat Tingkatkan Risiko Obesitas dan Diabetes?

Tren
BMKG: Daftar Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 24-25 Mei 2024

BMKG: Daftar Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 24-25 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Ikan Tinggi Natrium, Pantangan Penderita Hipertensi | Sosok Pegi Pelaku Pembunuhan Vina

[POPULER TREN] Ikan Tinggi Natrium, Pantangan Penderita Hipertensi | Sosok Pegi Pelaku Pembunuhan Vina

Tren
8 Golden Rules JKT48 yang Harus Dipatuhi, Melanggar Bisa Dikeluarkan

8 Golden Rules JKT48 yang Harus Dipatuhi, Melanggar Bisa Dikeluarkan

Tren
Saat Prabowo Ubah Nama Program Makan Siang Gratis Jadi Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Saat Prabowo Ubah Nama Program Makan Siang Gratis Jadi Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Tren
Microsleep Diduga Pemicu Kecelakaan Bus SMP PGRI 1 Wonosari, Apa Itu?

Microsleep Diduga Pemicu Kecelakaan Bus SMP PGRI 1 Wonosari, Apa Itu?

Tren
Ilmuwan Temukan Kemungkinan Asal-usul Medan Magnet Matahari, Berbeda dari Perkiraan

Ilmuwan Temukan Kemungkinan Asal-usul Medan Magnet Matahari, Berbeda dari Perkiraan

Tren
5 Fakta Penangkapan Pegi Pembunuh Vina: Ganti Nama, Pindah Tempat, dan Jadi Kuli

5 Fakta Penangkapan Pegi Pembunuh Vina: Ganti Nama, Pindah Tempat, dan Jadi Kuli

Tren
Detik-detik Panggung Kampanye Capres di Meksiko Dihantam Angin, Korban Capai 9 Orang

Detik-detik Panggung Kampanye Capres di Meksiko Dihantam Angin, Korban Capai 9 Orang

Tren
Daftar Libur Nasional dan Cuti Bersama Juni 2024, Ada 3 Tanggal Merah

Daftar Libur Nasional dan Cuti Bersama Juni 2024, Ada 3 Tanggal Merah

Tren
146 Negara yang Mengakui Palestina sebagai Negara

146 Negara yang Mengakui Palestina sebagai Negara

Tren
Kasus Kanker Penis Naik di Dunia, Kenali Penyebab dan Gejalanya

Kasus Kanker Penis Naik di Dunia, Kenali Penyebab dan Gejalanya

Tren
2 DPO Pembunuh Vina Belum Tertangkap, Berikut Ciri-cirinya

2 DPO Pembunuh Vina Belum Tertangkap, Berikut Ciri-cirinya

Tren
Cara Melihat Status WhatsApp Tanpa Diketahui Pemiliknya

Cara Melihat Status WhatsApp Tanpa Diketahui Pemiliknya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com