Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Didapati Pegawai Positif Corona, Ini Profil dan Produk Sampoerna

Kompas.com - 06/05/2020, 13:44 WIB
Virdita Rizki Ratriani

Penulis

KOMPAS.com - Sebanyak 63 pegawai perusahaan rokok, HM Sampoerna, dilaporkan positif terinfeksi virus corona setelah hasil tes swab kedua keluar pada Sabtu (2/5/2020).

Penyebaran berawal dari dua orang karyawan Sampoerna yang meninggal dunia diketahui positif Covid-19. 

Awalnya, keduanya merupakan pasien dalam pengawasan (PDP) tetap bekerja pada saat harus menjalani isolasi.

Akibatnya, lokasi pabrik pembuatan rokok perusahaan tersebut kini menjadi klaster baru di Surabaya.

Lantas, seperti apa profil perusahaan rokok HM Sampoerna?

Baca juga: 63 Pegawai Sampoerna Positif Covid-19, Bisakah Virus Corona Menular Melalui Rokok?

Berdiri sejak 1913 di Surabaya

Mengutip dari laman resmi perusahaan, HM Sampoerna didikan oleh keluarga Sampoerna pada 1913.

Perusahaan ini pun menjelma menjadi salah satu produsen produk hasil tembakau terbesar di Indonesia dengan tradisi dan Falsafah Tiga Tangan yang menjadi dasar kesuksesan perseroan.

Kala itu, Liem Seeng Tee memulai usahanya dengan memproduksi dan menjual produk Sigaret Kretek Tangan (SKT) di rumahnya, di Surabaya.

Usaha tersebut merupakan salah satu usaha pertama di Indonesia yang membuat dan memasarkan Sigaret Kretek Tangan dengan merek Dji Sam Soe.

Baca juga: Cegah Kejadian Seperti Surabaya, Pemkot Rapid Test Karyawan Sampoerna Malang

Kemudian, pada 1930, setelah usahanya berkembang dengan mapan, Liem Seeng Tee mendirikan perusahaan dengan nama Sampoerna.

Dia memindahkan keluarga dan pabriknya ke sebuah kompleks bangunan di Surabaya, yang kemudian diberi nama Taman Sampoerna.

Hingga kini, Taman Sampoerna masih aktif memproduksi SKT milik Sampoerna.

Pada 1959, bisnis Sampoerna dilanjutkan oleh generasi kedua dari keluarga tersebut, yaitu Aga Sampoerna.

Dia memfokuskan usaha pada produksi SKT dengan melahirkan Sampoerna Hijau, atau yang kini dikenal dengan Sampoerna Kretek.

Lalu, pada 1989, Sampoerna meluncurkan merek Sampoerna A yang merupakan produk Sigaret Kretek Mesin (SKM).

Baca juga: Total 63 Pegawai Sampoerna Positif Covid-19, Berawal 2 Karyawan Terinfeksi Corona Nekat Bekerja Saat Harus Isolasi

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Jaga Kesehatan, Jemaah Haji Diimbau Umrah Wajib Pukul 22.00 atau 09.00

Jaga Kesehatan, Jemaah Haji Diimbau Umrah Wajib Pukul 22.00 atau 09.00

Tren
Sisa Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2024, Ada Berapa Tanggal Merah?

Sisa Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2024, Ada Berapa Tanggal Merah?

Tren
4 Tanda yang Menunjukkan Orangtua Psikopat, Apa Saja?

4 Tanda yang Menunjukkan Orangtua Psikopat, Apa Saja?

Tren
SIM Diganti NIK Mulai 2025, Kapan Masyarakat Harus Ganti Baru?

SIM Diganti NIK Mulai 2025, Kapan Masyarakat Harus Ganti Baru?

Tren
Dirjen Dikti: Rektor Harus Ajukan UKT 2024 dan IPI Tanpa Kenaikan

Dirjen Dikti: Rektor Harus Ajukan UKT 2024 dan IPI Tanpa Kenaikan

Tren
Warganet Sebut Pemakaian Kain Gurita Bayi Bisa Cegah Hernia, Benarkah?

Warganet Sebut Pemakaian Kain Gurita Bayi Bisa Cegah Hernia, Benarkah?

Tren
Saat Jokowi Sebut UKT Akan Naik Tahun Depan, tapi Prabowo Ingin Biaya Kuliah Turun

Saat Jokowi Sebut UKT Akan Naik Tahun Depan, tapi Prabowo Ingin Biaya Kuliah Turun

Tren
Bolehkah Polisi Hapus 2 Nama DPO Pembunuhan Vina yang Sudah Diputus Pengadilan?

Bolehkah Polisi Hapus 2 Nama DPO Pembunuhan Vina yang Sudah Diputus Pengadilan?

Tren
Kisah Nenek di Jepang, Beri Makan Gratis Ratusan Anak Selama Lebih dari 40 Tahun

Kisah Nenek di Jepang, Beri Makan Gratis Ratusan Anak Selama Lebih dari 40 Tahun

Tren
Ramai soal Uang Rupiah Diberi Tetesan Air untuk Menguji Keasliannya, Ini Kata BI

Ramai soal Uang Rupiah Diberi Tetesan Air untuk Menguji Keasliannya, Ini Kata BI

Tren
Benarkah Pegawai Kontrak yang Resign Dapat Uang Kompensasi?

Benarkah Pegawai Kontrak yang Resign Dapat Uang Kompensasi?

Tren
Peneliti Ungkap Hujan Deras Dapat Picu Gempa Bumi, Terjadi di Perancis dan Jepang

Peneliti Ungkap Hujan Deras Dapat Picu Gempa Bumi, Terjadi di Perancis dan Jepang

Tren
Pengguna Jalan Tol Wajib Daftar Aplikasi MLFF Cantas, Mulai Kapan?

Pengguna Jalan Tol Wajib Daftar Aplikasi MLFF Cantas, Mulai Kapan?

Tren
BMKG Keluarkan Peringatan Kekeringan Juni-November 2024, Ini Daftar Wilayahnya

BMKG Keluarkan Peringatan Kekeringan Juni-November 2024, Ini Daftar Wilayahnya

Tren
Ada Potensi Kekeringan dan Banjir secara Bersamaan Saat Kemarau 2024, Ini Penjelasan BMKG

Ada Potensi Kekeringan dan Banjir secara Bersamaan Saat Kemarau 2024, Ini Penjelasan BMKG

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com