Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Update CPNS 27 Februari 2020: Kelulusan Passing Grade Setiap Formasi

Kompas.com - 27/02/2020, 13:04 WIB
Mela Arnani,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pelaksanaan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) masih terus berlangsung.

Hingga Kamis (27/2/2020) pagi, tercatat 3.361.802 peserta terdaftar untuk mengikuti ujian SKD.

Informasi yang dirilis Badan Kepegawaian Negara (BKN) per 26 Februari 2020 pukul 19.47 WIB, sebanyak 2.803.874 peserta telah login untuk mengikuti ujian.

Sementara itu, ujian SKD diberikan nilai ambang batas atau passing grade yang diatur dalam Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 24 Tahun 2019.

Kasubbag Hubungan Media dan Antarlembaga Diah Eka Palupi mengatakan, saat ini nilai tertinggi tahap SKD sebesar 489.

"Tilok Universitas Bengkyulu peserta SKD Kabupaten Kaur memperoleh nilai tertinggi nasional atas nama Aten Risdiana skor 489," kata Diah kepada Kompas.com, Kamis (27/2/2020).

Peserta tersebut mendaftar formasi S1 jabatan Guru Bahasa Inggris, memperoleh nilai TWK (Tes Wawasan Kebangsaan) sebesar 150, TIU (Tes Intelegensi Umum) sebesar 170, dan TKP (Tes Karakteristik Pribadi) sebesar 169.

Baca juga: Bersiap! Hasil SKD CPNS Diumumkan Maret 2020, Berikut Rincian Passing Grade

Kelulusan per formasi

Informasi yang dihimpun, berikut kelulusan passing grade SKD per formasi hingga Rabu malam:

1. Tenaga cyber

Sebanyak 56,32 persen peserta formasi tenaga cyber dinyatakan melampaui nilai ambang batas. Formasi ini tercatat dilamar sebanyak 683 orang.

2. Umum

Pelamar formasi umum tercatat sebanyak 3.339.908 orang. Sebanyak 43.70 persen peserta formasi umum dinyatakan lulus passing grade.

3. Lulusan terbaik/cumlaude

Sebanyak 17.849 melamar CPNS dari jalur ini. Dari total itu, sejauh ini presentase kelulusannya sebesar 91,92 persen.

4. Penyandang Disabilitas

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Parlemen Israel Loloskan RUU yang Menyatakan UNRWA sebagai Organisasi Teroris

Parlemen Israel Loloskan RUU yang Menyatakan UNRWA sebagai Organisasi Teroris

Tren
Apakah Haji Tanpa Visa Resmi Hukumnya Sah? Simak Penjelasan PBNU

Apakah Haji Tanpa Visa Resmi Hukumnya Sah? Simak Penjelasan PBNU

Tren
Satu Orang Meninggal Dunia Usai Tersedot Turbin Pesawat di Bandara Amsterdam

Satu Orang Meninggal Dunia Usai Tersedot Turbin Pesawat di Bandara Amsterdam

Tren
Pria Jepang yang Habiskan Rp 213 Juta demi Jadi Anjing, Kini Ingin Jadi Hewan Berkaki Empat Lain

Pria Jepang yang Habiskan Rp 213 Juta demi Jadi Anjing, Kini Ingin Jadi Hewan Berkaki Empat Lain

Tren
9 Orang yang Tak Disarankan Minum Teh Bunga Telang, Siapa Saja?

9 Orang yang Tak Disarankan Minum Teh Bunga Telang, Siapa Saja?

Tren
MA Ubah Syarat Usia Calon Kepala Daerah, Diputuskan 3 Hari, Picu Spekulasi Jalan Mulus bagi Kaesang

MA Ubah Syarat Usia Calon Kepala Daerah, Diputuskan 3 Hari, Picu Spekulasi Jalan Mulus bagi Kaesang

Tren
Profil Budi Djiwandono, Keponakan Prabowo yang Disebut Bakal Maju Pilkada Jakarta 2024

Profil Budi Djiwandono, Keponakan Prabowo yang Disebut Bakal Maju Pilkada Jakarta 2024

Tren
Tapera dan Kekhawatiran Akan Korupsi Asabri-Jiwasraya Jilid 2

Tapera dan Kekhawatiran Akan Korupsi Asabri-Jiwasraya Jilid 2

Tren
Sarkofagus Ramses II Ditemukan berkat Hieroglif dengan Lambang Nama Firaun

Sarkofagus Ramses II Ditemukan berkat Hieroglif dengan Lambang Nama Firaun

Tren
Kapan Pengumuman Tes Online Tahap 2 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Kapan Pengumuman Tes Online Tahap 2 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Tren
Saat Korea Utara Terbangkan Balon Udara Berisi Sampah dan Kotoran ke Wilayah Korsel...

Saat Korea Utara Terbangkan Balon Udara Berisi Sampah dan Kotoran ke Wilayah Korsel...

Tren
China Hukum Mati Pejabat yang Terima Suap Rp 2,4 Triliun

China Hukum Mati Pejabat yang Terima Suap Rp 2,4 Triliun

Tren
Kandungan dan Kegunaan Susu Evaporasi, Kenali Pula Efek Sampingnya!

Kandungan dan Kegunaan Susu Evaporasi, Kenali Pula Efek Sampingnya!

Tren
Pekerja Tidak Bayar Iuran Tapera Terancam Sanksi, Apa Saja?

Pekerja Tidak Bayar Iuran Tapera Terancam Sanksi, Apa Saja?

Tren
Pedangdut Nayunda Minta ke Cucu SYL agar Dijadikan Tenaga Honorer Kementan, Total Gaji Rp 45 Juta

Pedangdut Nayunda Minta ke Cucu SYL agar Dijadikan Tenaga Honorer Kementan, Total Gaji Rp 45 Juta

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com