Dilansir dari Guardian, hampir sepanjang hidupnya, Li Wenliang adalah dokter spesialis mata di Rumah Sakit Wuhan.
Li diduga terinfeksi virus corona pada awal Januari. Yaitu saat merawat seorang perempuan dengan glaukoma, tanpa menyadari bahwa pasien itu juga terinfeksi virus corona.
Pada 10 Januari 2020, saat China masih membantah tidak ada kasus baru, Li sudah mulai batuk dan terserang demam.
Dua hari kemudian dia dirawat di rumah sakit, orang tuanya juga jatuh sakit.
Dia pertama kali memeriksakan dirinya ke Rumah Sakit Pusat Wuhan pada 12 Januari dan mengumumkan di akun Weibo-nya pada hari Sabtu bahwa dia telah didiagnosis dengan virus corona.
“Jika para pejabat mengungkapkan informasi tentang epidemi sebelumnya, saya pikir itu akan jauh lebih baik. Seharusnya ada lebih banyak keterbukaan dan transparansi,” katanya kepada New York Times (1/2/2020).
Baca juga: Kasus Virus Corona di China Lampaui Wabah SARS 2002-2003 Silam
Apa yang menimpa Li mengingatkan yang juga terjadi pada Carlo Urbani (46). Dia pernah bekerja di Laos, Kamboja, dan Vietnam.
Carlo adalah dokter Italia yang pada 2003 mengingatkan dan mengidentifikasi SARS. Ia juga memberikan alarm pada dunia internasional tentang bahaya SARS.
Namun seperti juga Li, Carlo juga akhirnya meninggal karena SARS pada Maret 2003.
Carlo bekerja untuk organisasi kesehatan dunia (WHO) di Hanoi, Vietnam. Dia menerima gelar kedokterannya dari Universitas Ancona, Italia, dan melakukan pekerjaan pasca sarjana di bidang malaria dan parasitologi medis.
Awal mula dia mengetahui tentang SARS, saat ia dipanggil ke rumah sakit saat seorang pasien tiba dari Hong Kong dengan gejala pneumonia yang tidak biasa.
Carlo menyebut penyakit itu sangat menular. WHO kemudian meningkatkan kewaspadaan di seluruh dunia tentang penyakit ini.
Sars yang merebak pada Februari 2003 hinggahingga Juni 2003 menginfeksi 8.069 orang dan menyebabkan 775 orang meninggal.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.