Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terkena OTT KPK, Ini Profil dan Harta Kekayaan Bupati Indramayu

Kompas.com - 16/10/2019, 11:39 WIB
Dandy Bayu Bramasta,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Bupati Indramayu Supendi ditetapkan sebagai tersangka bersama 3 orang lainnya oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Supendi sebelumnya terkena operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan oleh KPK pada Senin (14/10/2019).

OTT tersebut diduga berkaitan dengan tindak pidana suap terkait proyek di Dinas Pekerjaan Umum (PU).

Lantas, bagaimana sepak terjangnya selama ini?

Dilansir dari indramayukab.go.id, Supendi lahir di Indramayu, pada 14 Agustus 1958.

Ia memiliki seorang istri bernama Nani Indriyani, serta tiga orang anak.

Supendi bukanlah orang baru di Indramayu, sebelum menjabat sebagai Bupati, ia pernah menjadi Sekretaris Daerah (Sekda) Indramayu 2009-2014.

Namun, pada tahun 2010, Anna Sophanah bersama Supendi maju pada Pemilihan Umum Kepala Daerah.

Anna saat itu menjadi Bupati, dan Supendi menjadi Wakil Bupati Indramayu periode 2010-2015. Keduanya dilantik pada Minggu (12/12/2010).

Lalu, pada tahun 2015, keduanya kembali mengikuti Pemilihan Bupati Kabupaten Indramayu, bersaing dengan Toto Sucartono-Hastawiguna.

Baca juga: Selain Bupati Indramayu, Ini Kepala Daerah yang Terjaring OTT KPK di Proyek Infrastruktur

Hasilnya, mereka berdua kembali lolos menjadi pasangan Bupati dan Wakil Bupati periode 2015-2020.

Pada 2018, nasib Supendi berubah kala Bupati saat itu yang notabene pasangannya dalam Pilbup, mengundurkan diri dari jabatannya.

Anna saat itu mundur karena alasan keluarga.

Dengan begitu, Supendi yang menjabat sebagai Wakil Bupati, diangkat menjadi Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Indramayu.

Hingga akhirnya Supendi secara resmi dilantik sebagai Bupati Indramayu secara definitif pada Kamis (7/1/2019).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Melihat Lokasi Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Jalur Rawan dan Mitos Tanjakan Emen

Melihat Lokasi Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Jalur Rawan dan Mitos Tanjakan Emen

Tren
Remaja di Jerman Tinggal di Kereta Tiap Hari karena Lebih Murah, Rela Bayar Rp 160 Juta per Tahun

Remaja di Jerman Tinggal di Kereta Tiap Hari karena Lebih Murah, Rela Bayar Rp 160 Juta per Tahun

Tren
Ilmuwan Ungkap Migrasi Setengah Juta Penghuni 'Atlantis yang Hilang' di Lepas Pantai Australia

Ilmuwan Ungkap Migrasi Setengah Juta Penghuni "Atlantis yang Hilang" di Lepas Pantai Australia

Tren
4 Fakta Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Lokasi di Jalur Rawan Kecelakaan

4 Fakta Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Lokasi di Jalur Rawan Kecelakaan

Tren
Dilema UKT dan Uang Pangkal Kampus, Semakin Beratkan Mahasiswa, tapi Dana Pemerintah Terbatas

Dilema UKT dan Uang Pangkal Kampus, Semakin Beratkan Mahasiswa, tapi Dana Pemerintah Terbatas

Tren
Kopi atau Teh, Pilihan Minuman Pagi Bisa Menentukan Kepribadian Seseorang

Kopi atau Teh, Pilihan Minuman Pagi Bisa Menentukan Kepribadian Seseorang

Tren
8 Latihan yang Meningkatkan Keseimbangan Tubuh, Salah Satunya Berdiri dengan Jari Kaki

8 Latihan yang Meningkatkan Keseimbangan Tubuh, Salah Satunya Berdiri dengan Jari Kaki

Tren
2 Suplemen yang Memiliki Efek Samping Menaikkan Berat Badan

2 Suplemen yang Memiliki Efek Samping Menaikkan Berat Badan

Tren
BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 12-13 Mei 2024

BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 12-13 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Prakiraan Cuaca BMKG 11-12 Mei | Peserta BPJS Kesehatan Bisa Berobat Hanya dengan KTP

[POPULER TREN] Prakiraan Cuaca BMKG 11-12 Mei | Peserta BPJS Kesehatan Bisa Berobat Hanya dengan KTP

Tren
Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Tren
Warganet Pertanyakan Mengapa Aurora Tak Muncul di Langit Indonesia, Ini Penjelasan BRIN

Warganet Pertanyakan Mengapa Aurora Tak Muncul di Langit Indonesia, Ini Penjelasan BRIN

Tren
Saya Bukan Otak

Saya Bukan Otak

Tren
Pentingnya “Me Time” untuk Kesehatan Mental dan Ciri Anda Membutuhkannya

Pentingnya “Me Time” untuk Kesehatan Mental dan Ciri Anda Membutuhkannya

Tren
Bus Pariwisata Kecelakaan di Kawasan Ciater, Polisi: Ada 2 Korban Jiwa

Bus Pariwisata Kecelakaan di Kawasan Ciater, Polisi: Ada 2 Korban Jiwa

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com