Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

KAI Beri Promo Tiket Kereta Usai Lebaran pada 15-21 April 2024, Cukup Bayar 80 Persen

KOMPAS.com - PT Kereta Api Indonesia (KAI) menggelar promo tiket kereta "Promo Mudik Belakangan Ekstra Hemat" bagi masyarakat yang ingin mudik setelah hari raya Idul Fitri, tepatnya pada 15-21 April 2024.

Untuk diketahui, pemerintah menetapkan periode libur Lebaran jatuh pada 10-15 April 2024.

VP Public Relations KAI Joni Martinus mengatakan, penumpang hanya perlu membayar tiket kereta sebesar 80 persen dengan "Promo Mudik Belakangan Ekstra Hemat".

Promo tersebut, lanjut Joni, diberikan kepada penumpang yang membeli tiket mudik dari Stasiun Gambir dan Pasarsenen, Jakarta menuju berbagai daerah.

"Promo Mudik Belakangan Ekstra Hemat kami gelar untuk memudahkan sebagian masyarakat yang baru bisa mudik Lebaran beberapa hari pasca hari-H Lebaran," kata Joni kepada Kompas.com, Senin (15/4/2024).

"Barangkali terdapat masyarakat yang tidak dapat mudik pada hari H karena tanggung jawab pekerjaan, kehabisan tiket, atau menghindari kepadatan di tanggal-tanggal favorit mudik," tambahnya.

Cara mendapatkan promo tiket kereta hanya bayar 80 persen

Joni menjelaskan bahwa promo tiket kereta penumpang hanya membayar 80 persen berlaku untuk kereta api (KA) kelas eksekutif, bisnis, dan ekonomi.

Penumpang dapat memesan tiket dengan tanggal keberangkatan pada 15-21 April 2024 menggunakan promo tersebut.

Penumpang dapat memperoleh promo dengan membeli tiket kereta melalui aplikasi Access by KAI, laman kai.id, online travel agent, dan mitra pemesanan lainnya.

Joni menjelaskan bahwa KAI menyediakan 46 perjalanan KA yang mendapatkan "Promo Mudik Belakangan Ekstra Hemat".

Jumlah tersebut terbagi atas 22 perjalanan dari Stasiun Gambir dan 24 perjalanan dari Stasiun Pasarsenen.

Daftar KA yang masuk "Promo Mudik Belakangan Ekstra Hemat" dapat dilihat di bawah ini.

Stasiun Gambir

1. Argo Semeru relasi Gambir-Surabaya Gubeng
2. Argo Merbabu relasi Gambir-Semarang Tawang Bank Jateng
3. Argo Dwipangga relasi Gambir-Solo Balapan
4. Argo Bromo Anggrek relasi Gambir-Surabaya Pasarturi
5. Argo Sindoro relasi Gambir-Semarang Tawang Bank Jateng
6. Argo Muria relasi Gambir-Semarang Tawang Bank Jateng
7. Argo Lawu relasi Gambir-Solo Balapan
8. Sembrani Tambahan relasi Gambir-Surabaya Pasarturi
9. Manahan Tambahan relasi Gambir-Solo Balapan
10. KA Tambahan Gmr-Yk relasi Gambir-Yogyakarta
11. Purwojaya Tambahan relasi Gambir-Cilacap
12. Taksaka Tambahan relasi Gambir-Yogyakarta
13. Gajayana relasi Gambir-Malang
14. Brawijaya relasi Gambir-Malang
15. Bima relasi Gambir- Surabaya Gubeng
16. Sembrani relasi Gambir-Surabaya Pasarturi
17. Taksaka relasi Gambir-Yogyakarta
18. Purwojaya relasi Gambir-Cilacap
19. Argo Merbabu Tambahan relasi Gambir-Semarang Tawang Bank Jateng
20. Argo Cheribon relasi Gambir-Cirebon-Tegal
21. Gajayana Tambahan relasi Gambir-Malang
22. Manahan relasi Gambir-Solo Balapan.

Stasiun Pasarsenen

1. Fajar Utama Solo relasi Pasarsenen-Solo Balapan
2. Fajar Utama Yk relasi Pasarsenen-Yogyakarta
3. Gaya Baru Malam Selatan relasi Pasarsenen-Surabaya Gubeng
4. Senja Utama Yk relasi Pasarsenen-Yogyakarta
5. Tegal Bahari relasi Pasarsenen-Tegal
6. Kutojaya Utara relasi Jakarta Kota-Pasarsenen-Kutoarjo
7. Jaka Tingkir relasi Pasar Senen-Purwosari
8. Tawang Jaya relasi Pasarsenen-Semarang Poncol
9. Brantas Tambahan relasi Pasarsenen-Blitar
10. Kertajaya Tambahan relasi Pasarsenen-Surabaya Pasarturi
11. Kutojaya Tambahan relasi Pasarsenen-Kutoarjo
12. Matarmaja relasi Pasarsenen-Malang
13. Menoreh relasi Pasarsenen-Semarang Tawang Bank Jateng
14. Singasari relasi Pasarsenen-Blitar
15. Mataram relasi Pasarsenen-Solo Balapan
16. Brantas relasi Pasarsenen-Blitar
17. Gajahwong relasi Pasarsenen-Lempuyangan
18. Bangunkarta Pasarsenen-Jombang
19. Gumarang Pasarsenen-Surabaya Pasarturi
20. Sawunggalih relasi Pasarsenen-Kutoarjo
21. Majapahit relasi Pasarsenen-Malang
22. Jayakarta relasi Pasarsenen-Surabaya Gubeng
23. Kertajaya relasi Pasarsenen-Surabaya Pasarturi
24. Dharmawangsa relasi Pasarsenen-Surabaya Pasarturi.

Ketentuan promo

Joni menerangkan bahwa tiket yang tersedia pada "Promo Mudik Belakangan Ekstra Hemat" tidak berlaku tarif khusus.

Selain itu, promo tersebut juga tidak dapat digabung dengan hak reduksi.

Meski begitu, Joni mengatakan bahwa pemesanan tiket dapat dibatalkan atau diubah jadwalnya sesuai aturan yang berlaku.

Penumpang dapat memperoleh informasi lebih lanjut mengenai "Promo Mudik Belakangan Ekstra Hemat" melalui customer service KAI di stasiun atau contact center KAI melalui telepon di 121, WhatsApp 08111-2111-121, email cs@kai. id, atau media sosial KAI121.

"KAI berharap masyarakat memanfaatkan promo ini sebaik-baiknya. KAI berkomitmen untuk mewujudkan 'Mudik Ceria Penuh Makna' pada masa angkutan Lebaran 2024," pungkas Joni.

https://www.kompas.com/tren/read/2024/04/15/120000165/kai-beri-promo-tiket-kereta-usai-lebaran-pada-15-21-april-2024-cukup-bayar

Terkini Lainnya

Raja Charles III Kehilangan Indra Perasa akibat Efek Samping Pengobatan Kanker

Raja Charles III Kehilangan Indra Perasa akibat Efek Samping Pengobatan Kanker

Tren
Cara Menyosialisasikan Anak Kucing agar Mengenali Lingkungan dengan Baik

Cara Menyosialisasikan Anak Kucing agar Mengenali Lingkungan dengan Baik

Tren
Ban 'Botak' Diukir Ulang Bisa Hemat Pengeluaran, Amankah Digunakan?

Ban "Botak" Diukir Ulang Bisa Hemat Pengeluaran, Amankah Digunakan?

Tren
UPDATE Banjir Sumbar: Korban Meninggal Capai 67 Orang, 20 Warga Masih Hilang

UPDATE Banjir Sumbar: Korban Meninggal Capai 67 Orang, 20 Warga Masih Hilang

Tren
Kemenkes Pastikan Peserta BPJS Kesehatan Bisa Naik Kelas Rawat Inap, Ini Caranya

Kemenkes Pastikan Peserta BPJS Kesehatan Bisa Naik Kelas Rawat Inap, Ini Caranya

Tren
Gletser Terakhir di Papua Diperkirakan Akan Hilang Sebelum 2026

Gletser Terakhir di Papua Diperkirakan Akan Hilang Sebelum 2026

Tren
Link, Cara, dan Syarat Daftar IPDN 2024, Lulus Bisa Jadi PNS Kemendagri

Link, Cara, dan Syarat Daftar IPDN 2024, Lulus Bisa Jadi PNS Kemendagri

Tren
Sudah Bayar Tunggakan Iuran, Apakah BPJS Kesehatan Bisa Langsung Digunakan?

Sudah Bayar Tunggakan Iuran, Apakah BPJS Kesehatan Bisa Langsung Digunakan?

Tren
6 Dokumen yang Harus Dipersiapkan untuk Mendaftar Sekolah Kedinasan, Apa Saja?

6 Dokumen yang Harus Dipersiapkan untuk Mendaftar Sekolah Kedinasan, Apa Saja?

Tren
Tips Latihan Beban untuk Pemula agar Terhindar dari Cedera

Tips Latihan Beban untuk Pemula agar Terhindar dari Cedera

Tren
6 Olahraga yang Ampuh Menurunkan Kolesterol Tinggi, Apa Saja?

6 Olahraga yang Ampuh Menurunkan Kolesterol Tinggi, Apa Saja?

Tren
PKS Disebut 'Dipaksa' Berada di Luar Pemerintahan, Ini Alasannya

PKS Disebut "Dipaksa" Berada di Luar Pemerintahan, Ini Alasannya

Tren
Ini yang Akan Terjadi pada Tubuh Saat Minum Teh Hitam Selama Sebulan

Ini yang Akan Terjadi pada Tubuh Saat Minum Teh Hitam Selama Sebulan

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 16-17 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 16-17 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Beda Penampilan Sandra Dewi Saat Diperiksa | Peringatan Dini Kekeringan di Jateng

[POPULER TREN] Beda Penampilan Sandra Dewi Saat Diperiksa | Peringatan Dini Kekeringan di Jateng

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke