5 Hantu Paling Populer di Dunia

KOMPAS.com - Dalam cerita dan mitologi di banyak budaya dunia, hantu atau roh adalah orang mati yang berinteraksi dengan dunia kehidupan.

Hantu disebut bisa berbisik, menyebabkan benda bergerak atau jatuh, mengacaukan barang elektronik, bahkan muncul sebagai sosok yang buram atau tembus pandang.

Dilansir dari laman Britannica, hantu adalah istilah yang mengacu pada jiwa atau roh orang mati, yang mampu kembali dalam bentuk tertentu ke dunia orang hidup.

Kepercayaan terhadap hantu didasarkan pada gagasan kuno bahwa roh manusia dapat dipisahkan dari tubuh dan dapat mempertahankan keberadaannya setelah tubuh tersebut mati.

Di banyak masyarakat, melakukan ritual pemakaman diyakini dapat mencegah hantu menghantui orang yang masih hidup.

Tempat berhantu biasanya diasosiasikan oleh roh yang gentayangan dengan emosi yang kuat di masa lalu, seperti penyesalan, ketakutan, atau teror akan kematian yang kejam.

Individu yang dihantui diyakini bertanggung jawab, atau terkait dengan, pengalaman masa lalu yang tidak menyenangkan dari hantu tersebut

Bentuk kehadiran hantu umumnya berupa penampakan sosok, perpindahan benda, cahaya aneh, suara-suara tanpa penyebab, termasuk tawa dan jeritan, langkah kaki.

Jika pocong dan kuntilanak adalah hantu paling populer di Indonesia, berikut ini beberapa sosok hantu yang paling terkenal di dunia:

1. Flying Dutchman

Dilansir dari laman Live Science, Flying Dutchman menjadi salah satu hantu yang paling terkenal di dunia. Itu adalah kapal dagang abad ketujuh belas yang konon menghantui laut lepas.

Menurut mitosnya, bagi pelaut yang melihatnya saat berlayar, konon itu merupakan pertanda nasib buruk dan malapetaka. Ceritanya telah diadaptasi berkali-kali.

Versi paling umum menceritakan tentang seorang kapten Belanda, bernama van der Decken, yang menolak memutar balik dalam badai saat melintasi Tanjung Harapan.

Sang kapten justru menantang Tuhan, yang akhirnya menyebabkan kapal itu dikutuk untuk berlayar selamanya dan tidak akan pernah menemukan pelabuhan lagi.

2. Bloody Mary

Menurut ceritanya, Bloody Mary adalah hantu wanita yang membunuh anak-anaknya. Jika ingin melihatnya, pergilah ke kamar mandi, matikan lampu, berdiri di depan cermin, dan sebut namanya tiga kali.

Dengan menyebut "Bloody Mary...Bloody Mary...Bloody Mary..." banyak anak sekolah yang pertama kali mengalami pengalaman dengan hantu.

Banyak yang menatap bayangan ketakutan mereka di cermin gelap atau kehilangan keberanian setelah mengucapkan nama "Bloody Mary" yang kedua dan kemudian lari.

3. Penumpang yang menghilang

Hantu penumpang sering digambarkan sebagai sosok yang berdiri di pinggir jalan untuk meminta tumpangan, lalu menghilang tanpa jejak tidak lama setelah ditumpangi.

Salah satu versi klasik menyebutkan bahwa penumpang tersebut adalah hantu penduduk setempat, yang dibunuh tidak jauh dari rumah mereka.

Kadang-kadang penumpang tersebut diilhami oleh kekuatan ramalan atau sedang melakukan pencarian tanpa akhir.

4. Bell Witch

Dikutip dari laman Sky History, bisa dibilang salah satu hantu paling terkenal dalam sejarah Amerika Serikat adalah Bell Witch.

Pada 1817, di sebuah rumah pertanian di Tennessee, hantu yang kejam dan jahat menyerang John Bell dan keluarga besarnya.

Putri keluarga Bells yang berusia dua belas tahun berperilaku aneh, pingsan dan terkadang mengalami kesurupan. Hantu itu berbicara, mengaku sebagai penyihir lokal bernama Old Kate Batts.

5. Anne Boleyn

Salah satu hantu bersejarah paling terkenal di Inggris, dan mungkin di dunia, adalah hantu ratu Tudor Anne Boleyn.

Selama berabad-abad hantunya telah terlihat di banyak tempat di Inggris, termasuk Menara London, Kastil Windsor, Blickling Hall, dan rumah masa kecil Anne di Kastil Hever di Kent.

Dia sering terlihat tanpa kepala, karena penyebab kematiannya adalah dipenggal oleh suaminya Raja Henry VIII pada 1536 di Menara London.

Salah satu penampakan terkenal terjadi pada 1864 saat seorang penjaga di Menara melihat sosok seorang wanita yang kakinya tidak menyentuh tanah.

Sosok itu menuju ke arahnya dan menembus sang penjaga, sehingga menyebabkan penjaga itu pingsan.