Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Gempa Terkini Mamberamo, BMKG: Terjadi 4 Kali Gempa Dangkal hingga Magnitudo 6,2

Koordinator Bidang Mitigasi Gempabumi dan Tsunami BMKG Daryono mengatakan, gempa tersebut dimulai pada pukul 06.31 WIB dengan magnitudo 6,1.

Selanjutnya, terjadi tiga gempa susulan lainnya dengan magnitudo 5,5 ke atas.

"Gempa kedua magnitudo 5,9, gempa ketiga magnitudo 5,5 dan gempa keempat magnitudo 6,2," kata Daryono kepada Kompas.com, Sabtu (10/9/2022).

Berikut analisis BMKG terkait gempa hari ini di Mamberamo Papua:

Dengan kedalaman itu, ia menyebut gempa pagi tadi masuk kategori gempa dangkal.

"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, empat gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal," jelas dia.

Ia menjelaskan, gempa tersebut diakibatkan oleh adanya aktivitas sesar Anjak Mamberamo.

Berdasarkan hasil analisis mekanisme sumber, keempat gemptersebut memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust-fault).

Daryono menuturkan, gempa yang terjadi di Mamberamo ini tidak berpotensi tsunami.

Dampak gempa Mamberamo tengah

Ia mengatakan, gempa pagi ini memiliki dampak skala intensitas IV MMI di daerah Sarmi.

Dikategorikan sebagai skala IV MMI apabila gempa terjadi di siang hari dan dirasakan oleh banyak orang dalam rumah.

Sementara skala III MMI dirasakan di daerah Mamberamo, yaitu apabila gempa dirasakan nyata dalam rumah sepertu getaran truk berlalu.

Skala II MMI dirasakan di Jayapura, yaitu ketika getaran dirasakan oleh beberapa orang, dengan benda-benda tingan yang digantung ikut bergoyang.

"Hingga saat ini belum ada laporan kerusakan sebagai dampak gempa," ujarnya.

Untuk itu, pihaknya mengimbau kepada masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

BMKG juga meminta masyarakat untuk menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.

https://www.kompas.com/tren/read/2022/09/10/120500765/gempa-terkini-mamberamo-bmkg--terjadi-4-kali-gempa-dangkal-hingga-magnitudo

Terkini Lainnya

Penyebab Anjing Peliharaan Tidur Berlebihan, Kapan Anda Perlu Khawatir?

Penyebab Anjing Peliharaan Tidur Berlebihan, Kapan Anda Perlu Khawatir?

Tren
Apa Itu Turbulensi? Ini Pengertian, Penyebab, dan Dampaknya pada Pesawat

Apa Itu Turbulensi? Ini Pengertian, Penyebab, dan Dampaknya pada Pesawat

Tren
Harga dan Cara Beli Tiket Fanmeeting Byeon Wooseok di Jakarta

Harga dan Cara Beli Tiket Fanmeeting Byeon Wooseok di Jakarta

Tren
Soal Kasus Fat Cat di China, Polisi Sebut Mantan Pacar Tidak Bersalah

Soal Kasus Fat Cat di China, Polisi Sebut Mantan Pacar Tidak Bersalah

Tren
Meteor Biru Melintasi Langit Spanyol dan Portugal, Ini Penjelasan Badan Antariksa Eropa

Meteor Biru Melintasi Langit Spanyol dan Portugal, Ini Penjelasan Badan Antariksa Eropa

Tren
7 Orang Dekat SYL yang Disebut Dapat Duit dari Kementan

7 Orang Dekat SYL yang Disebut Dapat Duit dari Kementan

Tren
Penjelasan TNI AL soal Lettu Eko Disebut Akhiri Hidup karena Judi

Penjelasan TNI AL soal Lettu Eko Disebut Akhiri Hidup karena Judi

Tren
Ada 2 WNI, Ini Daftar Penumpang Singapore Airlines yang Alami Turbulensi

Ada 2 WNI, Ini Daftar Penumpang Singapore Airlines yang Alami Turbulensi

Tren
Angka Kematian akibat Kecelakaan di Swedia Terendah, Apa Rahasianya?

Angka Kematian akibat Kecelakaan di Swedia Terendah, Apa Rahasianya?

Tren
Viral, Video Balita Ketumpahan Minyak Panas di Yogyakarta, Ini Kronologinya

Viral, Video Balita Ketumpahan Minyak Panas di Yogyakarta, Ini Kronologinya

Tren
Hasil Tes Online 1 Rekrutmen BUMN Diumumkan Hari Ini, Begini Cara Ceknya

Hasil Tes Online 1 Rekrutmen BUMN Diumumkan Hari Ini, Begini Cara Ceknya

Tren
Virus Raksasa Berusia 1,5 Miliar Tahun Ditemukan di Yellowstone, Ungkap Asal-usul Kehidupan di Bumi

Virus Raksasa Berusia 1,5 Miliar Tahun Ditemukan di Yellowstone, Ungkap Asal-usul Kehidupan di Bumi

Tren
3 Cara Melihat Aplikasi dan Situs yang Terhubung dengan Akun Google

3 Cara Melihat Aplikasi dan Situs yang Terhubung dengan Akun Google

Tren
BMKG: Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 22-23 Mei 2024

BMKG: Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 22-23 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] ICC Ajukan Surat Penangkapan Pemimpin Israel dan Hamas | Mengintip Jasa 'Santo Suruh' yang Unik

[POPULER TREN] ICC Ajukan Surat Penangkapan Pemimpin Israel dan Hamas | Mengintip Jasa "Santo Suruh" yang Unik

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke