Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Guardiola Akan Menggembleng Timnas Brasil?

Ternyata harapan saya tak terkabul. Tidak diragukan lagi peran manajer sangat berarti bagi kejayaan club sepakbola di liga mana pun juga.

Kebetulan fakta membuktikan bahwa manajer petahana Manchester City, Josep Guardiola Sala merupakan manajer paling sukses gilang-gemilang di La Liga, Bundes Liga mau pun Liga Premiere.

Saya mulai tertarik pada Josep Guardiola Sala sejak pada tahun 2013 saat sang pelatih legendaris kelahiran Sanrpedor, Spanyol pindah dari Barcelona ke Muenchen untuk menggembleng Bayern Muenchen berjaya merajai Bundes Liga di Jerman.

Kemudian Pep Guardiola pindah dari Jerman ke Inggris untuk melatih Manchester City empat kali dalam kurun waktu lima tahun merajai Liga Premiere di Inggris .

Sebelum menjadi manajer, sebagai pesepakbola Guardiola adalah tokoh gelandang poros tengah yang lazim bergerilya sebagai deep-lying playmaker.

Pep cukup lama bergabung di Barcelona sebagai bagian dari Dream Team-nya Johan Cruyff yang membawa Barcelona pertama kali memenangkan Piala Eropa pada tahun 1992 di samping empat kali berturut-turut menjuarai Liga Spanyol.

Pep menjadi kapten Barcelona sejak tahun 1997 sampai dengan 2001 sebelum bergabung ke Brescia dan Roma, Al-Ahli di Qatar dan Dorados de Sinaloa di Meksiko.

Pep 47 kali tampil bersama tim nasional Spanyol serta ikut berlaga di Piala Dunia FIFA 1994 and UEFA Euro 2000.

Atas rentetan prestasi yang memang luar biasa dahsyat maka pada tahun 2011 Josep Guardiola Sala memperoleh anugerah Medali Emas Parlemen Katalan serta pada tahun yang sama dinobatkan oleh masyarakat sepakbola dunia sebagai FIFA World Coach of The Year.

Pada masa pagebluk Corona, Guardiola berduka cita atas wafatnya ibunda tercinta beliau akibat komplikasi Covid-19 di sebuah rumah sakit Barcelona 6 April 2020.

Pada tanggal 6 Januari 2022, Guardiola positif Corona namun seminggu kemudian kembali sehat walafiat untuk lanjut menggembleng Manchester City bertempur di Liga Premiere.

Meski untuk sementara masih tegas dibantah oleh Guardiola sendiri yang masih sampai dengan musim panas 2023 terikat kontrak dengan Mancerster City, namun desas-desus terus santer bertiup bahwa berbagai pihak berkepentingan sedang mengincar Josep Guardiola Sala untuk berkenan menjadi pelatih Tim Nasional Brasil setelah Piala Dunia di Qatar usai terselenggara.

Suatu desas-desus cukup visioner jika Brasil gagal menjuarai Piala Dunia 2022 di Qatar namun ingin untuk ke enam kali merebut Piala Dunia 2026 yang menurut FIFA akan diselenggarakan di tiga negara, yaitu Kanada, Amerika Serikat dan Meksiko.

Berkat kesaktian gemblengan mandraguna Pep Guardiola bukan mustahil Tim Nasional Brasil berjaya di Piala Dunia 2026.

https://www.kompas.com/tren/read/2022/05/26/053000665/guardiola-akan-menggembleng-timnas-brasil-

Terkini Lainnya

Berencana Tinggal di Bulan, Apa yang Akan Manusia Makan?

Berencana Tinggal di Bulan, Apa yang Akan Manusia Makan?

Tren
Ustaz Asal Riau Jadi Penceramah Tetap di Masjid Nabawi, Kajiaannya Diikuti Ratusan Orang

Ustaz Asal Riau Jadi Penceramah Tetap di Masjid Nabawi, Kajiaannya Diikuti Ratusan Orang

Tren
Gratis, Ini 3 Jenis Layanan yang Ditanggung BPJS Kesehatan Sesuai Perpres Terbaru

Gratis, Ini 3 Jenis Layanan yang Ditanggung BPJS Kesehatan Sesuai Perpres Terbaru

Tren
Respons Kemenkominfo soal Akun Media Sosial Kampus Jadi Sasaran Peretasan Judi Online

Respons Kemenkominfo soal Akun Media Sosial Kampus Jadi Sasaran Peretasan Judi Online

Tren
Ketahui, Ini 8 Suplemen yang Bisa Sebabkan Sakit Perut

Ketahui, Ini 8 Suplemen yang Bisa Sebabkan Sakit Perut

Tren
Batu Kuno Ungkap Alasan Bolos Kerja 3.200 Tahun Lalu, Istri Berdarah dan Membalsam Mayat Kerabat

Batu Kuno Ungkap Alasan Bolos Kerja 3.200 Tahun Lalu, Istri Berdarah dan Membalsam Mayat Kerabat

Tren
Ditemukan di Testis, Apa Bahaya Mikroplastik bagi Manusia?

Ditemukan di Testis, Apa Bahaya Mikroplastik bagi Manusia?

Tren
Pegi Teriak Fitnah, Ini Fakta Baru Penangkapan Tersangka Kasus Pembunuhan Vina

Pegi Teriak Fitnah, Ini Fakta Baru Penangkapan Tersangka Kasus Pembunuhan Vina

Tren
Ikang Fawzi Antre Layanan di Kantor BPJS Selama 6 Jam, BPJS Kesehatan: Terjadi Gangguan

Ikang Fawzi Antre Layanan di Kantor BPJS Selama 6 Jam, BPJS Kesehatan: Terjadi Gangguan

Tren
Beredar Isu Badai Matahari 2025 Hilangkan Akses Internet Berbulan-bulan, Ini Penjelasan Ahli

Beredar Isu Badai Matahari 2025 Hilangkan Akses Internet Berbulan-bulan, Ini Penjelasan Ahli

Tren
Mengenal Jampidsus, Unsur 'Pemberantas Korupsi' Kejagung yang Diduga Dikuntit Densus 88

Mengenal Jampidsus, Unsur "Pemberantas Korupsi" Kejagung yang Diduga Dikuntit Densus 88

Tren
Starlink dan Literasi Geospasial

Starlink dan Literasi Geospasial

Tren
Saat Pegi Berkali-kali Membantah Telah Bunuh Vina, Sebut Fitnah dan Rela Mati...

Saat Pegi Berkali-kali Membantah Telah Bunuh Vina, Sebut Fitnah dan Rela Mati...

Tren
5 Kasus Besar yang Tengah Ditangani Jampidsus di Tengah Dugaan Penguntitan Densus 88

5 Kasus Besar yang Tengah Ditangani Jampidsus di Tengah Dugaan Penguntitan Densus 88

Tren
Jarang Diketahui, Ini Potensi Manfaat Konsumsi Kunyit Putih Setiap Hari

Jarang Diketahui, Ini Potensi Manfaat Konsumsi Kunyit Putih Setiap Hari

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke