Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kenali, Ini Ciri-ciri Bayi Lapar

KOMPAS.com - Meski belum bisa berbicara, bayi akan mengkomunikasikan keinginannya melalui bahasanya sendiri.

Bahasa dalam hal ini bisa berupa tangisan, mimik wajah, atau gerakan-gerakan tertentu.

Begitu pula saat ia merasa lapar atau kenyang. Bayi akan memberi sinyal bahwa mereka masih lapar atau sudah kenyang,

Namun, bagaimana Anda bisa memahami bahasa bayi tersebut? Ini panduannya...

Tiga kode lapar dari bayi

Dilansir dari Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), kode lapar yang diberikan bayi terbagi menjadi tiga tahap, yakni tahap awal, sedang, dan akhir.

1. Tahap awal

Pada tahap awal, bayi yang kelaparan cenderung banyak bergerak, membuka mulut, dan kepalanya menoleh ke kanan dan ke kiri seolah tengah mencari makanan.

2. Tahap sedang

Di tahap selanjutnya, jika laparnya semakin terasa, ia akan mulai memasukkan tangan ke dalam mulutnya.

3. Tahap akhir

Apabila Anda belum juga menangkap kode lapar yang dia buat, laparnya akan semakin menjadi-jadi, dan tandanya akan semakin tegas.

Bayi yang sudah kelaparan akan menangis, gelisah, dan mukanya memerah.

Sebaiknya, orang tua memang sudah memberikan bayi makanan atau ASI atau susu formula, saat ia baru memberikan kode di tahap awal.

Pasalnya, jika sudah sampai menangis, maka proses menyusui atau memberinya makan bisa sedikit terganggu dengan kejengkelan dan tangisannya.

Sebelum memberinya makan, Anda harus menenangkannya terlebih dahulu, agar proses menyusui atau menyuapi menjadi lebih mudah.

Ciri-ciri lapar berdasarkan usia

Sementara itu, dilansir dari CDC, tanda lapar juga kenyang pada bayi atau anak, ternyata berbeda di setiap tahap usianya.

1. Bayi 0-5 bulan

Lapar:

  • Memasukkan tangan ke mulut
  • Menoleh ke kanan-kiri mencari payudara ibunya atau botol susu
  • Mengerutkan, memukul, atau menjilat bibirnya
  • Mengepalkan tangan

Kenyang:

  • Menutup mulut
  • Membuang wajahnya dari arah payudara ibu atau botol susu
  • Tangannya rileks terbuka

2. Usia 6-23 bulan

Lapar:

  • Mengambil atau menunjuk-nunjuk makanan
  • Membuka mulut ketika disodori sendok atau makanan
  • Senang jika melihat makanan
  • Membuat gerakan atau suara yang menhnjukkan dia lapar

Kenyang:

Frekuensi menyusui

Untuk menghindari bayi kelaparan, khususnya pada bayi yang masih hanya mengonsumsi ASI atau susu formula, maka kita perlu mengetahui seberapa sering frekuensi menyusu yang perlu dilakukan.

Bayi yang baru lahir akan sering menyusu, biasanya setiap 2-3 jam sekali dia membutuhkan susu. Bahkan, bisa lebih sering dari jangka waktu itu.

Jadi, dalam sehari, bayi harus disusui setidaknya 12 kali.

Semakin besar usianya, maka semakin banyak kebutuhan asupannya.

Ini karena ukuran perutnya yang semakin membesar.

Diketahui, saat lahir perut bayi berukuran sebesar buah ceri. Hari ketiga membesar sebesar buah plum. Lalu, usia 1 minggu, perutnya sebesar telur ayam yang besar.

Jadi selain frekuensi, Anda juga harus memperhatikan kuantitas makanan yang diberikan pada mereka.

https://www.kompas.com/tren/read/2022/03/01/210000465/kenali-ini-ciri-ciri-bayi-lapar

Terkini Lainnya

Bisakah Perjanjian Pranikah Atur Perselingkuhan Tanpa Pisah Harta?

Bisakah Perjanjian Pranikah Atur Perselingkuhan Tanpa Pisah Harta?

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 30-31 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 30-31 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Ini yang Terjadi jika Tidak Memadankan NIK dan NPWP | La Nina Muncul Juni, Apa Dampaknya bagi Indonesia?

[POPULER TREN] Ini yang Terjadi jika Tidak Memadankan NIK dan NPWP | La Nina Muncul Juni, Apa Dampaknya bagi Indonesia?

Tren
Misteri Mayat Dalam Toren di Tangsel, Warga Mengaku Dengar Keributan

Misteri Mayat Dalam Toren di Tangsel, Warga Mengaku Dengar Keributan

Tren
China Blokir “Influencer” yang Hobi Pamer Harta, Tekan Materialisme di Kalangan Remaja

China Blokir “Influencer” yang Hobi Pamer Harta, Tekan Materialisme di Kalangan Remaja

Tren
Poin-poin Draft Revisi UU Polri yang Disorot, Tambah Masa Jabatan dan Wewenang

Poin-poin Draft Revisi UU Polri yang Disorot, Tambah Masa Jabatan dan Wewenang

Tren
Simulasi Hitungan Gaji Rp 2,5 Juta setelah Dipotong Iuran Wajib Termasuk Tapera

Simulasi Hitungan Gaji Rp 2,5 Juta setelah Dipotong Iuran Wajib Termasuk Tapera

Tren
Nilai Tes Online Tahap 2 Rekrutmen Bersama BUMN 2024 di Atas Standar Belum Tentu Lolos, Apa Pertimbangan Lainnya?

Nilai Tes Online Tahap 2 Rekrutmen Bersama BUMN 2024 di Atas Standar Belum Tentu Lolos, Apa Pertimbangan Lainnya?

Tren
Mulai 1 Juni, Dana Pembatalan Tiket KA Dikembalikan Maksimal 7 Hari

Mulai 1 Juni, Dana Pembatalan Tiket KA Dikembalikan Maksimal 7 Hari

Tren
Resmi, Tarik Tunai BCA Lewat EDC di Retail Akan Dikenakan Biaya Rp 4.000

Resmi, Tarik Tunai BCA Lewat EDC di Retail Akan Dikenakan Biaya Rp 4.000

Tren
Orang Terkaya Asia Kembali Gelar Pesta Prewedding Anaknya, Kini di Atas Kapal Pesiar Mewah

Orang Terkaya Asia Kembali Gelar Pesta Prewedding Anaknya, Kini di Atas Kapal Pesiar Mewah

Tren
Ngaku Khilaf Terima Uang Rp 40 M dari Proyek BTS 4G, Achsanul Qosasi: Baru Kali Ini

Ngaku Khilaf Terima Uang Rp 40 M dari Proyek BTS 4G, Achsanul Qosasi: Baru Kali Ini

Tren
Poin-poin Revisi UU TNI yang Tuai Sorotan

Poin-poin Revisi UU TNI yang Tuai Sorotan

Tren
Tak Lagi Menjadi Sebuah Planet, Berikut 6 Fakta Menarik tentang Pluto

Tak Lagi Menjadi Sebuah Planet, Berikut 6 Fakta Menarik tentang Pluto

Tren
Daftar 146 Negara yang Mengakui Palestina dari Masa ke Masa

Daftar 146 Negara yang Mengakui Palestina dari Masa ke Masa

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke