Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Penerima KIP Kuliah Belum Bisa Selesaikan Pendaftaran SNMPTN, Ini Arahan Tim Teknis KIP

Pada Rabu (17/2/2021), siswa yang mendaftar SNMPTN dan sekaligus penerima KIP Kuliah kesulitan menyelesaikan pendaftaran SNMPTN.

Diberitakan Kompas.com, Rabu (17/2/2021), di media sosial Twitter, sejumlah warganet mengutarakan kesulitannya dan meminta pihak LTMPT untuk segera membuka akses pengisian Nomor Pendaftaran KIP Kuliah.

Hingga Kamis (18/2/2021), siswa yang mendaftar KIP Kuliah masih belum bisa menyelesaikan pendaftaran SNMPTN, karena belum sinkronnya sistem keduanya.

Saat dikonfirmasi mengenai hal ini, Tim Teknis KIP Kuliah Sony H Wijaya mengatakan, pihaknya tengah berdiskusi dengan LTMPT untuk menyelesaikan masalah tersebut.

Dia mengatakan, sedang dilakukan upaya agar identifikasi peserta SNMPTN yang juga penerima KIP Kuliah bisa dilakukan secara otomatis.

"Saat ini kami sedang koordinasi intens dengan tim LTMPT supaya proses identifikasi peserta KIP Kuliah bisa dilakukan secara otomatis, host-to-host," ujar Sony kepada Kompas.com, Kamis (18/2/2021).

Ia mengatakan, harapannya, peserta KIP Kuliah tidak perlu entri nomor KIP Kuliah di sistem pendaftaran SNMPTN.

Dengan demikian, nantinya siswa cukup memilih seleksi SNMPTN di KIP Kuliah, lalu sistem pendaftaran SNMPTN akan mengecek status siswa tersebut di SIM KIP Kuliah secara host-to-host.

Jangan finalisasi dulu

Untuk saat ini, peserta SNMPTN yang juga penerima KIP Kuliah diharapkan untuk menunggu. Selain itu, dia menyarankan untuk tidak melakukan finalisasi terlebih dahulu.

"Finalisasi SNMPTN-nya di-pending dulu," ujar Sony.

Bagi siswa yang sudah telanjur melakukan finalisasi, maka tidak bisa mengubah data lagi.

Beberapa warganet mengeluh banyak yang telah melakukan finalisasi, padahal belum memasukkan nomor KIP Kuliah.

Sony mengatakan, jika diskusi telah membuahkan hasil, maka siswa yang telanjur finalisasi nanti akan aman.

"Ini termasuk bagian dari diskusi dengan panitia SNMPTN. Kalau merujuk ke panduan pendaftaran SNMPTN kemarin, setelah finalisasi maka data akan terkunci," kata Sony.

Terkait batas akhir pendaftaran SNMPTN, para siswa masih memiliki waktu hingga 24 Februari 2021 mendatang.

Akan tetapi, pendaftaran KIP Kuliah ditutup sehari lebih awal, yakni 23 Februari 2021.

"KIP Kuliah tutup sehari lebih awal untuk memberikan kesempatan waktu sinkronisasi dengan sistem pendaftaran SNMPTN," kata dia.

https://www.kompas.com/tren/read/2021/02/18/143500865/penerima-kip-kuliah-belum-bisa-selesaikan-pendaftaran-snmptn-ini-arahan-tim

Terkini Lainnya

Bukan Segitiga Bermuda, Ini Jalur Laut Paling Berbahaya di Dunia

Bukan Segitiga Bermuda, Ini Jalur Laut Paling Berbahaya di Dunia

Tren
7 Pilihan Ikan Tinggi Fosfor, Sehatkan Tulang tapi Perlu Dibatasi Penderita Gangguan Ginjal

7 Pilihan Ikan Tinggi Fosfor, Sehatkan Tulang tapi Perlu Dibatasi Penderita Gangguan Ginjal

Tren
Film Vina dan Fenomena 'Crimetainment'

Film Vina dan Fenomena "Crimetainment"

Tren
5 Efek Samping Minum Kopi Susu Saat Perut Kosong di Pagi Hari

5 Efek Samping Minum Kopi Susu Saat Perut Kosong di Pagi Hari

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah Indonesia Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang 24-25 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah Indonesia Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang 24-25 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Pencairan Jaminan Pensiun Sebelum Waktunya | Prakiraan Cuaca BMKG 24-25 Mei

[POPULER TREN] Pencairan Jaminan Pensiun Sebelum Waktunya | Prakiraan Cuaca BMKG 24-25 Mei

Tren
Rumput Lapangan GBK Jelang Kualifikasi Piala Dunia usai Konser NCT Dream Disorot, Ini Kata Manajemen

Rumput Lapangan GBK Jelang Kualifikasi Piala Dunia usai Konser NCT Dream Disorot, Ini Kata Manajemen

Tren
Bukan UFO, Penampakan Pilar Cahaya di Langit Jepang Ternyata Isaribi Kochu, Apa Itu?

Bukan UFO, Penampakan Pilar Cahaya di Langit Jepang Ternyata Isaribi Kochu, Apa Itu?

Tren
5 Tokoh Terancam Ditangkap ICC Imbas Konflik Hamas-Israel, Ada Netanyahu

5 Tokoh Terancam Ditangkap ICC Imbas Konflik Hamas-Israel, Ada Netanyahu

Tren
Taspen Cairkan Gaji ke-13 mulai 3 Juni 2024, Berikut Cara Mengeceknya

Taspen Cairkan Gaji ke-13 mulai 3 Juni 2024, Berikut Cara Mengeceknya

Tren
Gaet Hampir 800.000 Penonton, Ini Sinopsis 'How to Make Millions Before Grandma Dies'

Gaet Hampir 800.000 Penonton, Ini Sinopsis "How to Make Millions Before Grandma Dies"

Tren
Ramai soal Jadwal KRL Berkurang saat Harpitnas Libur Panjang Waisak 2024, Ini Kata KAI Commuter

Ramai soal Jadwal KRL Berkurang saat Harpitnas Libur Panjang Waisak 2024, Ini Kata KAI Commuter

Tren
Simak, Ini Syarat Hewan Kurban untuk Idul Adha 2024

Simak, Ini Syarat Hewan Kurban untuk Idul Adha 2024

Tren
BMKG Keluarkan Peringatan Dini Kekeringan di DIY pada Akhir Mei 2024, Ini Wilayahnya

BMKG Keluarkan Peringatan Dini Kekeringan di DIY pada Akhir Mei 2024, Ini Wilayahnya

Tren
8 Bahaya Mencium Bayi, Bisa Picu Tuberkulosis dan Meningitis

8 Bahaya Mencium Bayi, Bisa Picu Tuberkulosis dan Meningitis

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke