Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Cerita di Balik Pencetakan Uang Peru oleh Peruri...

KOMPAS.com - Perusahaan Umum Percetakan Uang Republik Indonesia atau Perum Peruri dikabarkan akan mencetak uang kertas Peru, Amerika Selatan pada pertengahan 2020.

Hal itu terwujud setelah Peruri memenangkan tender pencetakan uang negara tersebut.

Direktur Pengembangan Usaha Peruri, Fajar Rizki mengatakan pencetakan mata uang negara Peru itu diawali dengan penggalian informasi dan penjajakan kerja sama dengan Kedutaan Besar RI di Lima, Peru yang difasilitasi oleh Kementerian Luar Negeri.

"Hal itu merupakan wujud komitmen Peruri untuk membuka pasar baru di Amerika Selatan," ujarnya saat dihubungi Kompas.com, Kamis (9/1/2020).

Dengan dukungan KBRI Peru, Perum Peruri mengajukan diri sebagai salah satu peserta tender untuk mencetak 4 pecahan mata uang Peru.

Setelah berkompetisi dengan beberapa perusahaan pencetakan uang negara lainnya, Peruri berhasil memenangkan tender dan akan mencetak 3 pecahan mata uang Peru.


Pasar Internasional

Ke depan, pihaknya akan terus meningkatkan kapabilitas untuk membuka peluang yang lebih besar.

Hal tersebut untuk meraih pasar internasional dalam memproduksi produk sekuriti lainnya seperti e-paspor, uang logam, pita cukai dan perangko.

"Keberhasilan ini menunjukkan bahwa salah satu produk Peruri telah mampu menembus pasar internasional," paparnya.

Fajar menambahkan, Peruri sendiri dipercaya untuk memproduksi mata uang Peru yaitu Soles sebanyak 520 juta bilyet (lembar) untuk 3 pecahan dengan total nilai kontrak sebesar Rp 260 miliar.

https://www.kompas.com/tren/read/2020/01/09/205200265/cerita-di-balik-pencetakan-uang-peru-oleh-peruri-

Terkini Lainnya

Matahari Tepat di Atas Kabah, Saatnya Cek Arah Kiblat

Matahari Tepat di Atas Kabah, Saatnya Cek Arah Kiblat

Tren
Kekuasaan Sejarah

Kekuasaan Sejarah

Tren
Kisah Alfiana, Penari Belia yang Rela Sisihkan Honor Demi Berhaji, Jadi Salah Satu Jemaah Termuda

Kisah Alfiana, Penari Belia yang Rela Sisihkan Honor Demi Berhaji, Jadi Salah Satu Jemaah Termuda

Tren
Jokowi Luncurkan Aplikasi Terpadu INA Digital, Bisa Urus SIM, IKD, dan Bansos

Jokowi Luncurkan Aplikasi Terpadu INA Digital, Bisa Urus SIM, IKD, dan Bansos

Tren
Biaya UKT Universitas Muhammadiyah Maumere, Bisa Dibayar Pakai Hasil Bumi atau Dicicil

Biaya UKT Universitas Muhammadiyah Maumere, Bisa Dibayar Pakai Hasil Bumi atau Dicicil

Tren
Pegi Bantah Telah Membunuh Vina, Apakah Berpengaruh pada Proses Hukum?

Pegi Bantah Telah Membunuh Vina, Apakah Berpengaruh pada Proses Hukum?

Tren
Singapura Tarik Produk Kacang Impor Ini karena Risiko Kesehatan, Apakah Beredar di Indonesia?

Singapura Tarik Produk Kacang Impor Ini karena Risiko Kesehatan, Apakah Beredar di Indonesia?

Tren
Maskot Pilkada DKI Jakarta Disebut Mirip Kartun Shimajiro, KPU Buka Suara

Maskot Pilkada DKI Jakarta Disebut Mirip Kartun Shimajiro, KPU Buka Suara

Tren
Ramai di Media Sosial, Bagaimana Penilaian Tes Learning Agility Rekrutmen BUMN?

Ramai di Media Sosial, Bagaimana Penilaian Tes Learning Agility Rekrutmen BUMN?

Tren
Batalkan Kenaikan UKT, Nadiem: Kalau Ada Kenaikan Harus Adil dan Wajar

Batalkan Kenaikan UKT, Nadiem: Kalau Ada Kenaikan Harus Adil dan Wajar

Tren
Buntut Pencatutan Nama di Karya Ilmiah, Kumba Digdowiseiso Dicopot dari Dekan dan Dosen FEB Unas

Buntut Pencatutan Nama di Karya Ilmiah, Kumba Digdowiseiso Dicopot dari Dekan dan Dosen FEB Unas

Tren
Alasan Nadiem Makarim Batalkan Kenaikan UKT Perguruan Tinggi Tahun Ini

Alasan Nadiem Makarim Batalkan Kenaikan UKT Perguruan Tinggi Tahun Ini

Tren
Cara Melihat Nomor Sidanira untuk Daftar PPDB Jakarta 2024

Cara Melihat Nomor Sidanira untuk Daftar PPDB Jakarta 2024

Tren
Kronologi Balita 2 Tahun di Sidoarjo Meninggal Usai Terlindas Fortuner Tetangga

Kronologi Balita 2 Tahun di Sidoarjo Meninggal Usai Terlindas Fortuner Tetangga

Tren
Sosok Kamehameha, Jurus Andalan Son Goku yang Ada di Kehidupan Nyata

Sosok Kamehameha, Jurus Andalan Son Goku yang Ada di Kehidupan Nyata

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke