Merespons hal itu, perwakilan Inggris mengatakan bahwa klaim tersebut tidak valid karena diajukan jauh setelah Pemberontakan Mau Mau.
Selain itu, tanggung jawab apa pun terkait Pemberontakan Mau Mau berada di tangan pihak berwenang Kenya, yang sudah merdeka dari Inggris pada 1963.
Baca juga: Pemberontakan Boxer, Gerakan Petani China Mengusir Bangsa Asing
Meski Mau Mau menanggung kekalahan dan jatuh banyak korban jiwa, pemberontakan yang berlangsung dari tahun 1952 hingga 1960, merupakan salah satu langkah paling besar menuju kemerdekaan Kenya dari Inggris pada 12 Desember 1963.
Pasalnya, kekejaman yang dilakukan pasukan Inggris dalam menumpas pemberontakan justru membangkitkan sikap nasionalisme dalam diri rakyat Kenya.
Sentimen anti-kolonialisme pun semakin besar, yang menggerakkan rayat untuk mencapai kemerdekaannya. Sebaliknya, meski Inggris menang, pihaknya harus menggelontorkan biaya yang tidak sedikit.
Lesunya perekonomian Inggris yang masih menderita dampak Perang Dunia II, melemahkan keinginan untuk terus mempertahankan ambisi kolonial mereka apabila harus menghadapi pemberontakan serupa.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.