Setelah Islam masuk dan berkembang di Indonesia, kata kiai memiliki makna semakin luas, yakni dapat diartikan sebagai orang yang cakap dalam keilmuan agama serta kharismatik.
Semakin familiarnya istilah kiai juga berkaitan dengan masifnya perkembangan pemeluk agama islam yang mendominasi wilayah Jawa.
Meskipun demikian, istilah kiai yang ditujukan untuk mengagungkan benda-benda pusaka tetap digunakan hingga kini.
Memasuki zaman modern, pemaknaan kiai juga turut berkembang, dari yang awalnya digunakan untuk menyebut seseorang dengan ilmu agama mumpuni kini berkembang ke ranah struktural.
Perkembangan makna kiai ke ranah struktural ini juga mempengaruhi kesakralan kata itu sendiri yang menjadi lebih normatif.
Oleh karena itu, kata kiai bermakna menjadi sebuah gelar kehormatan yang ditujukan bagi ahli agama dan pemilik yayasan pesantren agama Islam.
Baca juga: Dakwah Sunan Giri, Sebarkan Islam Melalui Pendidikan dan Kesenian
Referensi: