Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Makna Penting Perubahan Nama BPUPKI Menjadi PPKI

Kompas.com - 31/03/2023, 23:55 WIB
Widya Lestari Ningsih

Penulis

Sumber Kompas.com

KOMPAS.com - Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia atau disingkat BPUPKI didirikan pada tanggal 29 April 1945.

BPUPKI diresmikan pada 28 Mei 1945 di Gedung Chuo Sangi In (sekarang Gedung Pancasila), dan setelah itu melaksanakan sidang sebanyak dua kali.

Panglima tentara Jepang Letnan Jenderal Kumakichi Harada mengumumkan tujuan pembentukan BPUPKI adalah untuk menyelidiki dan mempelajari hal penting terkait tata pemerintahan atau pembentukan negara Indonesia merdeka.

Tugas BPUPKI selesai ketika tersusun rancangan Undang-Undang Dasar (UUD) pada 16 Juli 1945.

Setelah menyelesaikan tugasnya, BPUPKI dibubarkan dan sebagai gantinya pada 7 Agustus 1945 Jepang mengumumkan pembentukan Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI).

Perubahan nama BPUPKI menjadi PPKI memiliki arti penting bagi bangsa Indonesia. Apakah itu?

Baca juga: Apa Maksud Dibentuknya Panitia Sembilan oleh BPUPKI?

Makna perubahan BPUPKI menjadi PPKI

Makna penting perubahan nama BPUPKI menjadi PPKI bagi bangsa Indonesia adalah tujuan kemerdekaan semakin jelas.

BPUPKI atau dalam bahasa Jepang disebut Dokuritsu Junbi Cosakai, dibentuk oleh Jepang sebagai salah satu cara mewujudkan janji kemerdekaan kepada bangsa Indonesia.

Janji kemerdekaan yang dikenal dengan Janji Koiso diberikan karena Jepang membutuhkan dukungan dari rakyat Indonesia dalam perang melawan Sekutu.

Saat itu, posisi Jepang dalam Perang Dunia II semakin terimpit oleh Sekutu.

BPUPKI dibentuk pada 29 April 1945, bersamaan dengan diumumkan nama-nama anggotanya yang terdiri dari tokoh-tokoh Indonesia dan tujuh orang Jepang.

Tokoh yang ditunjuk Jepang sebagai ketua dari BPUPKI adalah dr. Radjiman Wedyodiningrat.

Baca juga: Bagaimana Jepang Mewujudkan Janji Kemerdekaan kepada Indonesia?

Pada 7 Agustus 1945, Panglima Tentara Jepang di Asia Tenggara Jenderal Hisaichi Terauchi mengumumkan pembubaran BPUPKI, yang dianggap telah menyelesaikan tugasnya.

Sebagai gantinya, dibentuk PPKI dengan Soekarno sebagai ketuanya.

Terauchi menyatakan bahwa kemerdekaan Indonesia dapat diumumkan jika persiapannya sudah selesai.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com