Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suku-suku di Papua Selatan

Kompas.com - 22/03/2023, 20:00 WIB
Susanto Jumaidi,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Papua Selatan merupakan salah satu provinsi baru yang dimekarkan dari Provinsi Papua pada Juli 2022.

Luas wilayah provinsi baru ini adalah 117.833,93 km2 yang terdiri dari empat kabupaten, yaitu Kabupaten Asmat, Boven Digoel, Mappi, dan Kabupaten Merauke sebagai ibu kotanya.

Jumlah total populasi penduduk yang mendiami kawasan ini pada 2021, tercatat sekitar 517.623 jiwa yang terdiri dari bermacam suku bangsa.

Berikut suku-suku yang mendiami Papua Selatan.

Baca juga: Suku-suku di Kalimantan Selatan

Suku Mandobo

Suku Mandobo yang kerap juga menyebut dirinya dengan Mandub Wambon ini berada di kawasan Kabupaten Merauke.

Letak spesifik permukiman Suku Mandobo adalah di sekitar Kecamatan Mandobo yang banyak dialiri sungai.

Tidak dapat diketahui secara pasti jumlah populasi masyarakat Suku Mandobo. Namun, pada 1987, suku ini mendominasi Kecamatan Mandobo.

Dulunya makanan pokok orang-orang Mandobo adalah pisang dan sagu. Mereka juga membiakkan ulat sagu.

Konon, orang Mandobo memiliki puluhan jenis tanaman pisang.

Baca juga: Suku-suku di Kalimantan Tengah

Suku Marind Anim

Marind Anim juga merupakan salah satu suku asli yang mendiami kawasan di Provinsi Papua Selatan, tepatnya di Kabupaten Merauke.

Permukiman Suku Marind Anim ada di tiga kecamatan, yaitu Kecamatan Muting, Merauke, dan Kabupaten Okaba.

Makanan pokok Suku Marind Anim adalah sagu. Bahkan, sagu di sana dulunya tumbuh subur secara liar di rawa-rawa.

Dalam berkomunikasi, suku Marind Anim memiliki bahasa sendiri yang disebut dengan bahasa Marind Anim.

Baca juga: Suku-suku di Sulawesi Tengah

Suku Mombum

Suku lainnya yang ada di kawasan Provinsi Papua Selatan adalah Suku Mombum yang juga bermukim di kawasan Kabupaten Merauke.

Lokasi permukiman mereka terkonsentrasi di satu kawasan di sebuah pulau bernama Komoran, di sebelah selatan Pulau Yos Sudarso.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tragedi Waduk Nipah 1993

Tragedi Waduk Nipah 1993

Stori
Bataviasche Nouvelles, Surat Kabar Pertama di Indonesia

Bataviasche Nouvelles, Surat Kabar Pertama di Indonesia

Stori
Waisak, seperti Maulid dan Isra Miraj Bersamaan

Waisak, seperti Maulid dan Isra Miraj Bersamaan

Stori
Ide-Ide Pembaruan Sultan Mahmud II

Ide-Ide Pembaruan Sultan Mahmud II

Stori
Perlawanan Kakiali terhadap VOC

Perlawanan Kakiali terhadap VOC

Stori
Jayeng Sekar, Organisasi Kepolisian Bentukan Daendels

Jayeng Sekar, Organisasi Kepolisian Bentukan Daendels

Stori
Abu Dujanah, Sahabat yang Membuat Nabi Muhammad Menangis

Abu Dujanah, Sahabat yang Membuat Nabi Muhammad Menangis

Stori
6 Peninggalan Kerajaan Ternate

6 Peninggalan Kerajaan Ternate

Stori
Alasan Umar bin Abdul Aziz Memerintahkan Pembukuan Hadis

Alasan Umar bin Abdul Aziz Memerintahkan Pembukuan Hadis

Stori
Pablo Picasso, Pelopor Karya Seni Rupa Kubisme

Pablo Picasso, Pelopor Karya Seni Rupa Kubisme

Stori
Perbedaan Presiden dan Pemimpin Tertinggi Iran

Perbedaan Presiden dan Pemimpin Tertinggi Iran

Stori
Sejarah Hari Kebangkitan Nasional

Sejarah Hari Kebangkitan Nasional

Stori
4 Pahlawan Perempuan dari Jawa Tengah

4 Pahlawan Perempuan dari Jawa Tengah

Stori
Biografi Sitor Situmorang, Sastrawan Angkatan 45

Biografi Sitor Situmorang, Sastrawan Angkatan 45

Stori
Peran Sunan Ampel dalam Mengembangkan Islam di Indonesia

Peran Sunan Ampel dalam Mengembangkan Islam di Indonesia

Stori
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com