KOMPAS.com - Keripik singkong adalah salah satu kudapan favorit di Indonesia.
Keripik singkong sebagaimana menjadi salah satu produk unggulan di Bukittinggi, Sumatra Barat, merupakan variasi makanan olahan berbasis singkong.
Sejatinya, tanaman singkong bukan tanaman asli Indonesia.
Umbi singkong juga tidak menjadi makanan pokok kebanyakan rakyat Indonesia.
Singkong di Indonesia berasal dari varietas di Brasil.
Pada abad ke-16, penjelajah Portugis membawa singkong ke Nusantara.
Lama menanti singkong sebagai komoditas andalan, budidaya singkong secara komersial baru terjadi pada abad ke-18.
Penanaman singkong meluas dan komersial terlaksana di Indonesia mulai 1810.
Baca juga: Resep Keripik Singkong, Camilan Renyah Bisa Disantap Kapan Saja
Keripik singkong
Penganan keripik singkong di Indonesia ikut berkembang sejalan dengan kemajuan teknologi.
Keripik singkong yang berwujud irisan singkong tipis-tipis menjadi alternatif penganan berbasis singkong yang sebelumnya lazim berpenampakan potongan besar.
Hidangan singkong meliputi dua wujud yakni kukus dan goreng.
Keripik singkong masuk dalam kuliner goreng.
Selanjutnya, kisah keriik singkong di zaman modern ternyata bersentuhan juga dengan alat pengupas.
Laman milik Grup Kompas Gramedia (KG), grid.id edisi 23 Januari 2022 menyebut penemuan alat pengupas kentang.