Setelah kembali dari Amerika, Srihadi menjadi dosen di ITB dan IKJ Jakarta. Pada 1992, ia diangkat menjadi Guru Besar Seni Rupa ITB hingga pensiun pada 2007.
Baca juga: S Sudjojono, Bapak Seni Rupa Modern Indonesia
Srihadi Soedarsono adalah seniman yang sangat kritis terhadap seni abstrak. Ia cenderung membuat lukisan-lukisan figuratif yang emosional.
Dalam perjalanannya, ia juga memiliki karya-karya yang merupakan saksi perjalanan sejarah kemerdekaan hingga modern.
Srihadi Soedarsono melukis dengan berbagai tema, seperti perjuangan, kehidupan, alam, dan cinta.
Karya-karyanya pun dipajang di beberapa museum di dunia, misalnya di Amerika Serikat dan Brasil.
Selain menerima gelar KRHT (Kanjeng Raden Haryo Tumenggung) dari Keraton Surakarta, karyanya pun membawa penghargaan dari dalam dan luar negeri.
Baca juga: Gesang Martohartono, Sang Maestro Keroncong
Berikut ini beberapa penghargaan yang pernah diterima Srihadi Soedarsono.
Pada 2016, untuk menandai 70 tahun berkarya di dunia seni, Srihadi Soedarsono meluncurkan buku dan menggelar pameran tunggal karyanya dalam media kertas, seperti sketsa, poster, dan lukisan.
Buku karyanya berjudul Srihadi Soedarsono: 70 Tahun Rentang Kembara Roso.
Srihadi Soedarsono, yang masih berkarya hingga usia senjanya, meninggal pada 26 Februari 2022 di Bandung.
Referensi: