Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Teori Out of Taiwan: Kebudayaan dan Bukti Sejarah

Kompas.com - 08/04/2021, 16:41 WIB
Widya Lestari Ningsih,
Nibras Nada Nailufar

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Terdapat sejumlah teori yang berkaitan dengan asal-usul nenek moyang bangsa Indonesia.

Salah satu teori yang muncul dari penelitian ahli arkeologi, genetika, dan bahasa adalah Teori Out of Taiwan.

Teori Out of Taiwan menyatakan bahwa nenek moyang bangsa Indonesia berasal dari Taiwan atau Kepulauan Famosa.

Para pendatang yang berbicara dengan tutur Austronesia ini telah menjelajahi Madagaskar di bagian barat, Pulau Paskah di bagian timur, Taiwan dan Mikronesia di utara, hingga sampai ke selatan di Selandia Baru,

Mereka diperkirakan datang dari Taiwan melalui Filipina sekitar tahun 4.500-3.000 SM.

Kemudian sekitar tahun 3.500-2.000 SM, mereka melakukan migrasi ke Indonesia melalui Sulawesi dan menyebar ke berbagai pelosok nusantara.

Baca juga: Asal-usul Nenek Moyang Bangsa Indonesia Menurut Para Ahli

Dari Sulawesi, alur persebaran terpecah menjadi dua alur.

Alur barat, yaitu ke Kalimantan terus ke Sumatera, Jawa, Bali, Nusa Tenggara Timur.

Sedangkan alur timur bermula dari Sulawesi ke Indonesia bagian timur.

Para ahli sejarah mengatakan bahasa nenek moyang bangsa Indonesia Melayu berasal dari Taiwan yang disebut yaitu Austronesia.

Salah satu ahli yang mendukung Teori Out of Taiwan adalah Harry Truman Simanjuntak.

Kebudayaan yang dibawa

Ketika bermigrasi, para penutur Austronesia memperkenalkan kebudayaan kepada masyarakat setempat.

Oleh karena itu, interaksi budaya dan dalam beberapa hal silang genetika pun tidak dapat dihindari.

Baca juga: Persebaran Nenek Moyang Indonesia

Salah satu kebudayaan mereka yang paling berpengaruh adalah budaya maritim.

Para penutur bahasa Austronesia merupakan bangsa pelaut yang sebagian besar hidupnya dihabiskan di lautan dan bermigrasi dari satu pulau ke pulau lainnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com