KOMPAS.com - Dollar AS adalah mata uang resmi negara Amerika Serikat (AS).
Dalam Bahasa Inggris, dollar AS ditulis USD.
Mata uang dollar AS seturut sumber bacaan di laman Kompas.com edisi 9 Maret 2023 menjadi mata uang acuan bagi rupiah.
Nilai tukar rupiah ditentukan oleh kekuatan dollar AS.
Tak hanya rupiah, nyaris seluruh mata uang di muka bumi ini memiliki acuan dollar AS.
Dollar AS
Di negara asal AS, Federal Reserve atau The Fed adalah bank sentral yang mengatur sirkulasi dollar AS.
Pada 1913, The Fed dibentuk melalui undang-undang.
Setahun berikutnya, dollar AS dicetak untuk kali pertama.
Dollar AS kali pertama adalah uang kertas berdenominasi 10 dollar AS dengan gambar wajah Andrew Jackson, mantan Presiden AS.
Stori tentang dollar AS sejak tiga dekade dari tahun pencetakan bertolak dari pengalaman ketidakpastian ekonomi dunia.
Saat itulah, dollar AS menjadi lebih kuat dari mata uang Inggris, poundsterling.
Di masa modern, banyak manfaat dollar AS sebagai mata uang acuan.
Khususnya, dalam pertukaran antarmata uang, termasuk juga dengan rupiah.
Catatan terkini dari laman jenius.com menunjukkan bahwa dollar AS menjadi mata uang asing untuk tabungan.
Jenius adalah aplikasi perbankan digital lengkap dengan kartu debit Visa BTPN, kata Wakil Direktur Utama Bank BTPN Darmadi Sutanto, 16 Maret 2023.
Khalayak menilai dollar AS memiliki kemampuan beli stabil.
Fluktuasi kurs dollar AS pun tidak terlalu tajam.
Karena menjadi mata uang acuan dunia, dollar AS adalah mata uang yang memiliki banyak peminat.
Dollar AS dipakai untuk kebutuhan belanja, aktivitas impor dan ekspor, sewa jasa, pembayaran pendidikan, dana travelling alias jalan-jalan dan sebagainya.
Pada era berkurangnya pandemi Covid-19, penggunaan mata uang dollar AS untuk berwisata ikut-ikutan meningkat.
Fakta ini kemudian menjadi peluang bagi dunia perbankan untuk membuat dan meningkatkan program berkenaan dengan dollar AS.
https://www.kompas.com/stori/read/2023/03/17/160000079/tentang-dollar-as-mata-uang-paling-banyak-peminat