Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Hasanuddin Wahid
Sekjen PKB

Sekjen Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Anggota Komisi X DPR-RI.

Menjadikan Olahraga Industri Pencetak Devisa

Kompas.com - 26/03/2023, 08:07 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

INDUSTRI olahraga adalah salah satu sektor yang sangat penting dalam perkembangan ekonomi suatu negara atau kawasan.

Di berbagai negara industri maju dan modern seperti di Amerika Serikat, Inggris, Jerman, Perancis, Italia, Korea, dan China, olahraga telah menjadi industri unggulan sebagai pemasok devisa negara yang lumayan besar.

Laporan Tahunan Delloite 2019/2020 menyebutkan Liga Eropa memiliki pendapatan keseluruhan sebesar 25,2 miliar euro, di mana 15,1 miliar euro dihasilkan oleh "Lima Besar": Bundesliga Jerman, Liga Premier Inggris, Serie A Italia, Ligue 1 Perancis, dan La Liga Spanyol.

Industri olahraga juga terkait erat dengan sektor pariwisata olahraga. Menurut penelitian VynZ, pariwisata olahraga mewakili sekitar 10 persen dari pengeluaran global untuk pariwisata.

Eropa memiliki pasar terbesar dalam industri pariwisata olahraga global pada 2019, diikuti oleh Amerika Utara.

Pasar pariwisata olahraga global bernilai 1,5 miliar euro pada tahun 2018 dan diperkirakan akan tumbuh mendekati 7 miliar euro pada tahun 2023, dengan tingkat pertumbuhan tahunan rata-rata sebesar 36 persen.

Tren bahwa olahraga tampil sebagai pendorong potensial pertumbuhan ekonomi juga terjadi di negara-negara berkembang.

Menyambut Piala Afrika 2021, misalnya, pemerintah Kamerun, menginvestasikan lebih dari CFA 520 miliar (885 juta dollar AS) untuk merenovasi dan meningkatkan infrastruktur, rumah sakit, jalan, bandara, hotel, dan fasilitas terkait olahraga lainnya.

Piala Afrika 2021 mampu memikat ratusan ribu penggemar sepak bola melakukan perjalanan ke seluruh Afrika untuk mendukung tim nasional mereka.

Even tersebut sukses menghimpun miliaran dolar AS sehingga memacu peningkatan ekonomi bagi bisnis lokal.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+