Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Kura-kura dan Penyu Berumur Panjang?

Kompas.com - 09/03/2024, 21:00 WIB
Silmi Nurul Utami

Penulis

KOMPAS.com – Hewan tertua di bumi adalah kura-kura raksasa berumur lebih dari 180 tahun, sedangkan beberapa spesies penyu dapat hidup hingga satu abad. Tahukah kamu, mengapa kura-kura dan penyu berumur panjang?

Alasan mengapa kura-kura dan penyu berumur panjang adalah:

Baca juga: Apakah Kura-Kura Memiliki Gigi?

Lebih tahan akibat kesalahan replikasi DNA

Kromosom dilindungi oleh telomer yang akan memendek seiring dengan pembelahan sel sepanjang kehidupan.

Telomer yang memendek dapat menyebabkan kesalahan replikasi DNA yang menyebabkan penyakit seperti kanker dan tumor juga kematian.

Dilansir dari Live Science, penyu menunjukkan tingkat pemendekan telomer yang lebih rendah sehingga lebih tahan terhadap kerusakan akibat kesalahan replikasi DNA.

Selain itu, kura-kura dan penyu juga memiliki kemampuan apoptosis atau kematian sel yang terprogram.

Baca juga: Apakah Tujuan Penyu Melakukan Migrasi?

Di mana apoptosis dapat mematikan sel yang terkenal stress oksidatif akibat radikal bebas. Sehingga, mencegah terjadinya tumor, kanker, juga penuaan.

Mengalami penuaan yang jauh lebih lambat

Kura-kura dan penyu berumur panjang karena mengalami penuaan yang jauh lebih lambat daripada manusia dan hewan lainnya.

Dilansir dari Science in the News, laju penuaan dan peningkatan risiko kematian seiring bertambahnya usia pada kelompok chelonian (penyu, kura-kura, dan terrapin) jauh lebih lambat daripada manusia.

Sehingga, tidak jarang ditemukan penyu atau kura-kura yang berusia 90 tahun lebih dan masih berkembang tanpa adanya tanda-tanda penuaan.

Baca juga: Metabolisme pada Tubuh Manusia

Metabolisme yang lambat

Dilansir dari Ask Dr. Universe, tubuh mengubah makanan menjadi energi melalui reaksi kimia, namun terkadang proses kimia ini menghasilkan produk lain yang merusak jaringan dan sel dalam jangka waktu yang lama.

Kerusakan tersebutlah yang menyebabkan penuaan dan kematian.

Namun, penyu dan kura-kura adalah hewan dengan metabolisme lambat. Artinya, sejumlah makanan dapat membuatnya bertahan hidup dalam waktu yang lebih lambat daripada hewan lain.

Baca juga: Metabolisme: Pengertian, Proses, dan Faktornya

Kura-kura dan penyu makan lebih sedikit dan mencernanya dengan lembih lambat. Sehingga, kerusakan akibat produk sampingan metabolisme tidak banyak timbul.

Hal tersebut menyebabkan penyu dan kura-kura menua secara lambat dan berumur panjang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com