Mineral sulfida adalah mineral yang mengandung sulfur dan logam. Berbeda dengan mineral sulfat, mineral sulfida tidak mengandung oksigen.
Contoh sulfida yaitu galena dan pirit atau besi sulfida. Sekilas, pirit terlihat menyerupai emas karena pirit memiliki warna kuning yang mengilap.
Baca juga: Pengelompokan Sumber Daya Alam Mineral dan Macam-Macamnya
Mineral halida merupakan mineral yang mengandung ion halogenelektron negatif dan memiliki berat jenis yang tergolong rendah. Halida juga mengandung unsur lain, yaitu klorin dan fluor.
Halida dapat disebut sebagai garam yang terbentuk ketika air asin menguap.
Dua contoh mineral halida yang paling umum adalah halit dan fluorit.
Mineral unsur bebas adalah jenis mineral yang di dalamnya hanya terkandung satu komposisi kimia atau satu unsur saja.
Unsur bebas juga sering dikenal sebagai native elements.
Jumlah jenis mineral dalam kelompok unsur bebas lebih sedikit dibanding kelompok lainnya.
Emas dan tembaga adalah contoh mineral yang mengandung unsur asli logam. Sedangkan, contoh unsur bebas non logam adalah berlian.
Mineral karbonat ialah mineral yang mengandung karbonat (CO3), kombinasi antara karbon dan oksigen, serta gabungan dari unsur lainnya.
Contoh mineral karbonat, yaitu kalsit (CaCO3), dolomit, dan siderit.
Mineral fosfat adalah mineral yang terbentuk dari adanya proses persenyawaan logam fosfat. Mineral ini sering ditemui terlihat berkilap dengan struktur kristal berwarna yang indah.
Contoh fosfat, yaitu turqoise, apatite, monasit.
Baca juga: Jenis-jenis Bahan Tambang dan Mineral
(Sumber: KOMPAS.com/Vanya Karunia Mulia Putri | Editor: Serafica Gischa)
Referensi: