Oleh: Ani Rachman, Guru SDN No.111/IX Muhajirin, Muaro Jambi, Provinsi Jambi
KOMPAS.com - Masyarakat Riau merupakan masyarakat yang banyak dihuni oleh Suku Melayu. Suku Melayu ini memiliki budaya yang khas sebagai satu keragaman budaya yang dimiliki oleh negara Indonesia. Keragaman itu terlihat dalam bentuk tariannya.
Tarian tradisional Riau menjadi salah satu kebudayaan yang membuat Indonesia makin kaya akan budayanya. Sehingga kita harus mempelajari jenis tarian berasal dari Riau.
Beberapa ragam jenis tari tradisional Riau yang menjadikan satu keragaman budaya yang harus dipelihara adalah:
Baca juga: 65 Nama Tari di Indonesia dan Asal Daerahnya
Tarian Joged Lambak merupakan tarian yang sangat kental dengan budaya Melayu. Gerakan tarian lebih cenderung lemah gemulai dan lagu atau irama yang digunakan adalah irama joget.
Misalnya Tanjung Katung, Serampang Laur, dan Anak Kala. Alat musik yang digunakan pada tarian yaitu gong, tetawak dan kendang.
Tarian Suku Melaut Teluk Meranti berpijak di Kabupaten Pelalawan Riau, khususnya suku Laut di Kecamatan Teluk Meranti.
Sehingga, tarian ini dinamakan sebagai Tari Suku Melaut Teluk Meranti. Properti yang digunakan pada tarian yaitu ambong. Ambong merupakan alat untuk mengumpulkan dan membawa kelapa (Niau).
Baca juga: Tari Joget Lambak, Tarian Tradisional Kepulauan Riau
Tari digambarkan bahwa ambong yang dijadikan properti ini dapat dimainkan sesuai dengan kebiasaan masyarakat suku laut dalam memperlakukan ambong. Misalnya, ambong dijunjung, dipukul, dihentak, digoyang, ditungkup dan digegar.
Tarian Tandak Seudati merupakan tarian yang ditarikan oleh pria dan juga wanita. Tarian ini dilakukan untuk mempererat silaturahmi antara remaja pria dan wanita dalam satu kampung.
Tandak Seudati merupakan tarian yang dilakukan pada malam hari dengan iringan musik tradisional.
Saat ini tarian ini masih sering dibawakan untuk tetap dilestarikan dengan membawanya pada acara pagelaran seni atau hiburan. Tetapi tarian ini masih dilakukan juga pada upacara adat seperti perkawinan.
Baca juga: Tari Seudati, Tarian Pengikat Tali Persaudaraan di Aceh
Dulunya Tandak Seudati merupakan tarian yang dijadikan tempat untuk mencari jodoh. Tandak seudati biasanya ditarikan oleh delapan orang pria dan wanita dengan berpasangan.
Pakaian yang dikenakan adalah pakaian khas adat melayu, dan musiknya menggunakan alat musik tradisional dan juga rebana serta akordion. Syair yang digunakan dalam lagunya biasanya berisi syair atau pantun Melayu.
Tari Zapin Matahari merupakan tarian tradisional dari masyarakat Melayu, dan merupakan tarian yang berasal dari arab, tepatnya dari Yaman. Di daerah lain tarian seperti ini memiliki nama yang berbeda-beda.