Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

9 Tari Tradisional Riau

Kompas.com - 11/10/2022, 09:30 WIB
Silmi Nurul Utami

Editor

Tarian ini pada awalnya digunakan sebagai tarian hiburan di kalangan istana. Tari Zapin Matahari mengisahkan hubungan asmara antara seorang pria dan wanita. Setelah penantian panjang akhirnya mereka berdua bisa menikah.

Tarian jenis ini disukai remaja, karena mengisahkan tentang percintaan antara dua orang muda mudi pada zamannya

Baca juga: Tari Zapin, Tarian Khas Riau

Awalnya Tari Zapin ini hanya dilakukan oleh pria. Tetapi wanita juga melakukannya sering perkembangan zaman.

Baju yang dikenakan saat menari adalah baju kurung. Bagi pria biasanya ditambah dengan peci hitam dan juga baju kurung dan juga bros, pakaiannya mencerminkan budaya melayu.

Tarian Persembahan atau Tarian Makan Sirih

Tarian Persembahan atau Tari Makan Sirih merupakan tarian yang dilakukan dalam rangka  penyambutan tamu kehormatan.

Tarian ini diakui oleh pemerintah melalui sebuah musyawarah pada tahun 1957 di Pekanbaru. Tari persembahan bermakna rasa terima kasih kepada tamu yang bersedia datang atau hadir. 

Gerakan pada tarian Makan Sirih ini cukup sederhana, lebih berfokus kepada kepada tangan dan kaki.

Jumlah dari penarinya biasanya berjumlah ganjil yang semuanya adalah perempuan. Satu orang di antara mereka ada yang menari sambil membawa tempat sirih yang akan dipersembahkan kepada tamu. 

Baca juga: Mengenal Lagu Daerah Riau

Tempat sirih itu akan diberikan kepada tamu yang paling dihormati baru akan diberikan kepada tamu yang lainnya. Tariannya diiringi musik yang berasal dari akordion, gendang, gambus, dan juga biola.

Baju yang dikenakan pada tarian ini adalah pakaian adat yang berupa baju kurung teluk baga dan juga songket.

Tari Melemang

Tari Melemang merupakan paduan unsur tari, musik dan menyanyi yang mengisahkan tentang kehidupan kerajaan. Tarian Riau ini dipentaskan oleh 14 orang penari di mana masing-masing memainkan perannya. 

Tari melemang kini menjadi pertunjukan hiburan rakyat dengan durasi sekitar satu jam. Melemang artinya berdiri sambil membungkukkan badan ke belakang.

Dari sinilah begitu tampak kecakapan dan kegesitan para penari. Misalnya dalam memainkan uang receh atau saputangan yang mereka pegang.

Baca juga: Apa Senjata Khas Riau?

Tarian Makyong

Tarian Makyong menjadi salah satu tarian sebagai sebuah pertunjukan khas Melayu. Tarian Melayu Asli ini diperkirakan sudah ada di Riau hampir satu abad yang lalu.

Makyong akan diselenggarakan setelah para petani memanen padi. Uniknya dari tari Makyong yaitu penampilan penari menggunakan topeng dan diiringi beberapa alat musik. Seperti gendang, tetawak dan rebab.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

35 Contoh Kalimat Future Perfect Tense beserta Artinya

35 Contoh Kalimat Future Perfect Tense beserta Artinya

Skola
Contoh Perumpamaan 'Kaya Apa' dalam Bahasa Jawa

Contoh Perumpamaan "Kaya Apa" dalam Bahasa Jawa

Skola
Ateges Tanpa Basa Jawa

Ateges Tanpa Basa Jawa

Skola
Bahasa Jawa: Wujude Aksara Jawa

Bahasa Jawa: Wujude Aksara Jawa

Skola
Bahasa Jawa: Nulis lan Maca Pawarta

Bahasa Jawa: Nulis lan Maca Pawarta

Skola
Teori Ordinal dalam Perilaku Konsumen

Teori Ordinal dalam Perilaku Konsumen

Skola
4 Faktor yang Memengaruhi Laju Reaksi, Apa Saja?

4 Faktor yang Memengaruhi Laju Reaksi, Apa Saja?

Skola
Komunikasi Full Duplex: Pengertian dan Contohnya

Komunikasi Full Duplex: Pengertian dan Contohnya

Skola
5 Perbedaan DNA dan RNA yang Penting untuk Diketahui

5 Perbedaan DNA dan RNA yang Penting untuk Diketahui

Skola
Cerita Legendha Basa Jawa

Cerita Legendha Basa Jawa

Skola
Bahasa Jawa: Ngandharake Crita Legendha

Bahasa Jawa: Ngandharake Crita Legendha

Skola
Bahasa Jawa: Ngandharake Surasa lan Nulis Tembang

Bahasa Jawa: Ngandharake Surasa lan Nulis Tembang

Skola
Ngandharake Pawarta dalam Bahasa Jawa

Ngandharake Pawarta dalam Bahasa Jawa

Skola
Perbedaan Each dan Every dalam Bahasa Inggris

Perbedaan Each dan Every dalam Bahasa Inggris

Skola
Warnanipun Ukara Basa Jawa

Warnanipun Ukara Basa Jawa

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com