KOMPAS.com - Vietnam memiliki nama resmi yaitu Republik Sosialis Vietnam. Negara ini pernah terpecah menjadi dua, karena adanya penandatanganan perjanjian di Konferensi Jenewa.
Saat itu, Vietnam terpecah menjadi Vietnam Utara (Republik Demokratik Vietnam) serta Vietnam Selatan (Republik Vietnam).
Mengutip dari situs Kementerian Luar Negeri Indonesia (Kemlu.go.id), berikut adalah profil singkat negara Vietnam:
Baca juga: Brunei Darussalam, Negara Kecil Penghasil Minyak
Bentuk pemerintahan Vietnam adalah Republik Sosialis. Ideologi komunisme masih digunakan di Vietnam, khususnya dalam bidang politik.
Dalam situs Alpha History, dijelaskan jika kolonisasi di Vietnam oleh Prancis terjadi pada 1880-an dan berlangsung selama enam dekade.
Awalnya Prancis beralasan jika kolonisasi ini ditujukan untuk membangun negara yang terbelakang. Namun, pada kenyataannya kolonisasi ini didorong oleh kepentingan ekonomi.
Saat itu, Prancis berniat untuk mengeksploitasi sumber daya untuk menghasilkan keuntungan. Para warga Vietnam dipaksa untuk bekerja di perkebunan padi dan karet, yang sebelumnya telah direbut oleh Prancis.
Selain itu, Prancis juga melakukan monopoli dan penerapan pajak yang tinggi kepada penduduk lokal. Vietnam melakukan berbagai upaya untuk memerdekakan negaranya hingga akhirnya Vietnam merdeka dari Prancis pada 2 September 1945.