Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diduga Bongkahan Emas, Batu Ini Ternyata Meteorit Langka

Kompas.com - 24/11/2023, 15:30 WIB
Lulu Lukyani

Penulis

Batu meteorit ini adalah salah satu dari 17 meteorit yang pernah tercatat di negara bagian Victoria, Australia, dan merupakan massa kondritik terbesar kedua, setelah spesimen besar seberat 55 kilogram yang diidentifikasi pada tahun 2003.

Baca juga: Seberat 7,6 Kg, Ini Meteorit Terbesar yang Ditemukan di Antartika

Dari mana meteorit itu berasal?

Meski para peneliti belum mengetahui dari mana meteorit itu berasal dan berapa lama keberadaannya di Bumi, mereka punya beberapa dugaan.

Tata Surya dulunya merupakan tumpukan debu dan batuan kondrit yang berputar-putar. Akhirnya, gravitasi menarik sebagian besar materi ini menjadi planet, namun sisa-sisanya sebagian besar berakhir di sabuk asteroid yang sangat besar.

Henry menjelaskan, meteorit ini kemungkinan besar keluar dari sabuk asteroid antara Mars dan Jupiter, dan terdorong keluar dari sana oleh beberapa asteroid yang saling bertabrakan, lalu menabrak Bumi.

Penanggalan karbon menunjukkan meteorit tersebut telah berada di Bumi antara 100 dan 1.000 tahun, dan ada sejumlah penampakan meteor antara tahun 1889 dan 1951, yang mungkin berhubungan dengan kedatangannya di Bumi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com