Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apakah Badai Matahari yang Dahsyat Bisa Melumpuhkan Internet?

Kompas.com - 11/07/2023, 19:00 WIB
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Penulis

Kabel-kabel ini kemudian dilengkapi dengan repeater yang dapat membantu meningkatkan sinyal internet saat melintas.

Kendati kabel-kabel optik tidak rentan terhadap gelombang elektromagnetik badai Matahari, namun repeaternya cukup rentan.

Jika satu repeater padam, maka itu saja cukup untuk mematikan seluruh kabel optik.

Fatalnya, apabila banyak kabel yang offline, maka efek terburuk dari badai Matahari yang merusak perangkat tersebut dapay menyebabkan 'kiamat internet'.

Pemadaman internet global dapat berpotensi menjadi bencana besar, sebab saat mengganggu segala hal di Bumi, seperti gangguan komunikasi, rantai pasokan, sistem medis, pasar saham hingga kemampuan dasar orang untuk bekera dan berkomunikasi.

Baca juga: Apakah Dampak Fenomena Solstis Matahari 22 Desember pada Bumi?

Melindungi internet dari dampak badai Matahari

Fenomena badai Matahari dikenal juga sebagai cuaca antariksa. Badai Matahari terjadi ketika Matahari melepaskan ledakan radiasi elektromagnetik yang intens.

Gelombang energi yang dilontarkan ini akan bergerak ke luar dan berdampak pada benda-benda lain di Tata Surya, tak terkecuali Bumi.

Kiamat internet mungkin saja terjadi, apabila badai Matahari benar-benar mengacaukan salah satu perangkat internet global.

Kendati demikian, ada beberapa cara untuk dapat melindungi internet dari efek buruk badai Matahari atau cuaca luar angkasa, di antaranya sebagai berikut.

  1. Menopang jaringan listrik, satelit dan kabel bawah laur agar tidak kelebihan beban akibat masuknya arus. Termasuk memasang alat pengaman untuk mematikan jaringan secara stratgis saat badai Matahari menghantam Bumi.
  2. Cara kedua dianggap lebih murah, yakni dengan mengembangkan metode yang lebih baik untuk memprediksi badai Matahari dalam jangka panjang.

Baca juga: Apakah Dampak Gerhana Bulan Penumbra terhadap Bumi?

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com