Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 17/06/2023, 14:31 WIB
Monika Novena,
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Tim Redaksi

Penelitian bahkan menemukan dua spesies burung yang tinggal di Patagonia merupakan pemburu truffle yang mahir.

Truffle hitam (T. melanosporum) disebut sebagai "ikon kuliner" dan harganya bisa mencapai £1.000 per kilogram atau sekitar Rp. 19 juta.

Hal ini membuat industri truffle diperkirakan bernilai ratusan juta pound.

Sebuah penelitian telah memproyeksikan bahwa nilai masa depannya dapat mencapai £4,5 miliar dalam 20 tahun ke depan, jika truffle dapat bertahan sejauh itu.

"Di bawah skenario perubahan iklim yang paling mungkin terjadi, produksi truffle Eropa akan menurun antara 78 dan 100 persen antara tahun 2071 dan 2100," kata penulis studi Paul Thomas dalam sebuah pernyataan.

Baca juga: Jamur-jamur Beracun Paling Mematikan di Dunia, Paling Beracun Ada di Eropa

“Namun, penurunan mungkin terjadi sebelumnya ketika faktor perubahan iklim lainnya diperhitungkan, seperti gelombang panas, kebakaran hutan, kejadian kekeringan, hama, dan penyakit,” paparnya.

Industri itu jelas berisiko kehilangan ratusan juta pound. Tetapi dampak sosial-ekonomi dari hilangnya jamur truffle dapat dirasakan dalam skala yang jauh lebih besar.

Jamur truffle termahal hingga saat ini terjual di lelang seharga $ 330.000.

Bisa jadi jamur truffle akan makin berharga karena perubahan iklim makin meningkatkan kelangkaannya.

Baca juga: Jamur Disebut Bisa Berkomunikasi Satu Sama Lain, Ini Hasil Studinya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com