Setiap upaya tersebut menghasilkan kesepakatan atau rekomendasi yang akhirnya diusulkan kepada Majelis Umum Perserikatan Bangsa Bangsa. Proses ini memerlukan waktu beberapa tahun tetapi negara-negara menunjukkan keteguhan mereka dalam menjalani proses yang tidak sebentar ini.
Proses panjang dan keteguhan ini juga menunjukkan bahwa dalam pergaulan internasional, negara-negara saling terikat satu sama lain. Isu lingkungan terkait polusi cahaya merupakan isu bersama sebab semua negara mengalami dampak negatifnya.
Baca juga: Planet Luar dan Planet Dalam, Serta Benda Langit yang Memisahkannya
Oleh karena itu, tidak ada negara yang bisa bekerja sendiri. Mereka saling terikat dan perlu bekerja sama untuk mengurangi polusi cahaya.
Pada level nasional, negara-negara juga saling belajar. Mereka belajar mengenai upaya-upaya nasional yang sudah dilakukan oleh negara lain untuk bisa mengurangi polusi cahaya.
Dengan belajar dan berbagi pengalaman, negara-negara bisa memperoleh titik temu bahwa polusi cahaya merupakan masalah bersama dan perlindungan terhadap manusia, ekosistem, dan ilmu pengetahuan dari polusi cahaya merupakan tujuan bersama.
Tujuan bersama inilah yang akhirnya bisa membuat inisiatif langit gelap dan sunyi menjadi sebuah inisiatif internasional.
Antonia Rahayu Rosaria Wibowo
Direktorat Perumusan Kebijakan Riset Teknologi dan Inovasi - BRIN