Katak Kaca Bertubuh Transparan, Ini Rahasia Dibalik Keunikan Tubuhnya

Peneliti menemukan katak kaca menjadi 61 persen lebih transparan saat tidur.

Lalu ketika mereka melacak pergerakan darah pada hewan secara real time menggunakan pencitraan fotoakustik, peneliti menemukan bahwa katak kaca dapat 'menyembunyikan' sekitar 89 persen sel darah merahnya di hati saat mereka tidur.

Untuk mengakomodasi hal tersebut, hati katak membesar rata-rata 40 persen.

Begitu katak kaca terbangun dan sirkulasinya meningkat, katak menjadi buram atau tidak terlalu transparan dan ukuran hati mengecil.

"Mereka memasukkan hampir semua darah mereka ke hati mereka. Ini sangat menakjubkan," kata Karen Warkentin dari Boston University yang tak terlibat dalam studi ini.

Baca juga: Katak Beradaptasi Jadi Berwarna Gelap akibat Radiasi Nuklir Chernobyl

Pada sebagian besar vertebrata, menyimpan sel darah merah bersama-sama akan menyebabkan pembekuan.

Akan tetapi amfibi ini tampaknya tak mengalami masalah dan tak menimbulkan konsekunesi kesehatan negatif dari menyimpan darah di hati mereka.

Delia menambahkan ia bersama timnya belum yakin bagaimana katak kaca berhasil menghindari penggumpalan darah yang berlebih (koagulasi) namun ia berharap studi ini dapat memajukan pengobatan terhadap pembekuan darah pada manusia.

Studi tentang bagaimana kata kaca melakukan transparansi pada tubuhnya ini telah dipublikasikan di jurnal Science.

Baca juga: Iklim Makin Hangat Bikin Katak Tak Mampu Melompat, Kok Bisa?