Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 15/08/2022, 10:32 WIB
Lulu Lukyani

Penulis

KOMPAS.com - Kegiatan di luar ruangan seperti hiking adalah salah satu aktivitas yang baik untuk kesehatan. 

Tetapi, kegiatan di luar ruangan terkadang dapat menyebabkan ruam, terbakar sinar matahari , gigitan serangga, dan gigitan parasit seperti lintah.

Digigit lintah bisa jadi menakutkan, tetapi tidak perlu panik saat ini terjadi. 

Sebenarnya, lintah tidak benar-benar menggigit dengan mulut atau gigi. 

Sebaliknya, mereka memiliki pengisap yang sangat kuat yang menempel pada kulit dan menyedot darah.

Baca juga: 5 Cara Mengatasi Kentut Bau Secara Alami

Selain itu, air liur lintah memiliki sifat analgesik yang membuat mati rasa di area tempat menempelnya.

Bagaimana cara mengobati gigitan lintah?

Saat digigit lintah dan kesulitan untuk melepaskan lintah tersebut, mintalah bantuan dokter.

Dokter dapat menggunakan alat medis untuk mengeluarkan lintah di tempat yang sulit dijangkau.

Setelah dokter mengeluarkan lintah dan membersihkan lukanya, dokter akan mengobati luka dan reaksi terhadapnya. 

Dilansir dari Healthline, dokter mungkin menyarankan pengobatan berikut untuk mengatasi gigitan lintah:

Baca juga: 6 Cara Mengatasi Bau Mulut dengan Bahan Alami, Salah Satunya Minum Susu

  1. Perban khusus untuk menutupi dan melindungi luka di tempat yang rentan terhadap infeksi
  2. Obat antibiotik, krim, atau salep untuk mencegah atau menghentikan infeksi
  3. Antihistamin untuk menghentikan reaksi alergi
  4. Es atau kompres dingin untuk membantu mengatasi pembengkakan

Kapan harus menghubungi dokter?

Jika gigitan lintah sulit dilepaskan atau luka akibat gigitannya menyebabkan infeksi, segera hubungi dokter.

Tanda-tanda luka yang infeksi adalah demam, rasa nyeri, dan kemerahan.

Jika mengalami reaksi alergi ringan, konsumsi obat antihistamin yang dijual bebas dapat membantu meredakannya. 

Sementara itu, alergi parah jarang terjadi, tetapi yang terbaik adalah mewaspadai gejalanya, termasuk:

Baca juga: Virus Marburg: Penyebab, Gejala, Cara Mengatasi, dan Cara Mencegah

  1. Ruam yang menyakitkan dan persisten di sekitar area gigitan
  2. Bengkak di dekat gigitan
  3. Pusing
  4. Kesulitan bernapas

Segera cari pertolongan medis jika mengalami kesulitan bernapas atau merasa bingung, disorientasi, dan hampir kehilangan kesadaran.

Alasan lain untuk mencari pertolongan medis adalah jika pendarahan tampak sangat berat atau berkepanjangan, terutama jika sedang mengonsumsi obat antikoagulan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com