Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Laba-laba Ternyata Juga Tidur, Studi Ini Buktikan

Kompas.com - 10/08/2022, 12:03 WIB
Monika Novena,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

Sumber PHYSORG

KOMPAS.com - Beberapa dari Anda mungkin merasa penasaran, apakah hewan seperti laba-laba juga tidur.

Ternyata dalam sebuah studi, peneliti berhasil menunjukkan bahwa laba-laba juga tidur seperti manusia.

Dikutip dari Phys, Selasa (9/8/2022) dalam studi tersebut peneliti merekam bayi laba-laba pelompat (E. arcuata) pada malam hari untuk mengetahui apakah laba-laba itu benar-benar tidur.

Baca juga: Bagaimana Cara Laba-laba Menghasilkan Jaring dari Tubuhnya?

Dan hasil rekaman ternyata menunjukkan, pola yang sangat mirip dengan siklus tidur. Kaki laba-laba berkedut dan sebagian mata mereka berkedip.

Para peneliti menggambarkan pola ini sebagai 'keadaan seperti tidur Rapid Eye Movement (REM)'.

Pada manusia, REM atau gerakan mata cepat adalah fase aktif tidur, ketika bagian otak menyala dengan aktivitas dan terkait erat dengan mimpi.

Hewan lain termasuk beberapa burung dan mamalia telah terbukti mengalami tidur REM.

Tetapi mahluk seperti laba-laba pelompat, belum mendapat banyak perhatian sehingga tak diketahui apakah mereka memiliki jenis tidur yang sama.

Daniela C. Roessler, ahli biologi evolusioner di University of Konstanz, Jerman bersama timnya menggali pertanyaan mengenai laba-laba yang tidur setelah menemukan laba-laba tergantung di malam hari di wadah lab mereka.

Ia lantas mengambil beberapa laba-laba pelompat untuk dipelajari.

Penelitian menunjukkan, gerakan laba-laba dalam semalam sangat mirip dengan REM pada spesies lain.

"Seperti anjing atau kucing yang bergerak-gerak dalam tidurnya. Dan itu terjadi dalam siklus yang teratur, mirip dengan pola tidur pada manusia," jelas Roessler.

Banyak spesies yang mirip dengan laba-laba sebenarnya tidak memiliki mata yang dapat bergerak, yang membuat sulit untuk membandingkan siklus tidur mereka.

Tetapi, laba-laba pelompat ini adalah predator yang menggerakkan retina mereka untuk mengubah pandangan mereka saat berburu.

Selain itu, laba-laba muda memiliki lapisan luar tembus pandang, sehingga mampu menilik dengan jelas ke dalam tubuh mereka.

Baca juga: Berlindung dari Predator, Laba-Laba Ini Mampu Bersembunyi di Air Lebih dari 30 Menit

Lebih lanjut, peneliti masih harus mencari tahu apakah laba-laba secara teknis tidur saat mereka dalam kondisi istirahat seperti itu.

Itu menurut Roessler termasuk menguji apakan mereka merespon lebih lambat terhadap pemicu yang biasanya memicu mereka tidur.

Namun mahluk seperti laba-laba pelompat sangat jauh dari manusia di pohon evolusi. Itu membuat Jerry Siegel seorang peneliti tidur yang tak terlibat dalam penelitian meragukan laba-laba benar-benar dapat mengalami tidur REM.

Tapi Barrett Klein, ahli entomologi di University of Wisconsin-La Crosse yang juga tidak terlibat dalam penelitian ini, mengatakan sangat menarik untuk menemukan tanda-tanda seperti REM pada kerabat yang jauh.

Masih banyak pertanyaan tentang seberapa luas tidur REM dan apa tujuannya bagi spesies.

Temuan dipublikasikan di jurnal Proceedings of the National Academy of Sciences.

Baca juga: Jaring Laba-laba Bisa Jadi Pemantau Kontaminasi Mikroplastik di Perkotaan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com