Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apakah Kebahagiaan Bisa Dibeli dengan Uang? Sains Jelaskan

Kompas.com - 01/08/2022, 18:01 WIB
Zintan Prihatini,
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Tim Redaksi

"Namun, ini tidak berarti lebih banyak uang secara otomatis berarti lebih banyak kebahagiaan. Uang mungkin dikenali oleh otak kita sebagai sesuatu yang signifikan secara biologis, tetapi ada batas atas seberapa berharganya hal-hal yang signifikan secara biologis," paparnya.

Sebagai analogi, makan makanan membuat perasaan Anda senang. Akan tetapi,
pada akhirnya Anda akan kenyang, setelah itu makan lebih banyak menyebabkan ketidaknyamanan.

"Sama dengan minum. Bahkan hal-hal seperti tempat tinggal dan keamanan," imbuhnya.

Dalam banyak kasus, hal yang sama terjadi dengan uang. Menerima gaji tetap memang sangat membahagiakan, tetapi menerima uang tak terduga bahkan jika jumlahnya jauh lebih sedikit, sering kali membuat perasaan jauh lebih bahagia.

Penelitian yang dilakukan di San Francisco State University menemukan, ketika dirasa sudah aman secara finansial maka uang tetap bermanfaat, hanya saja kekuatannya untuk membuat Anda bahagia berkurang secara signifikan.

"Lebih banyak rangsangan psikologis, berdasarkan pengalaman misalnya bepergian, menjalin hubungan baru, membantu orang lain lebih mampu untuk membuat Anda bahagia," kata Burnett.

Baca juga: Inilah Satu-satunya Cara Membeli Kebahagiaan Menurut Sains

Adakah batasan jumlah uang yang bisa membuat bahagia?

Dengan banyak pembicaraan tentang upah, kenaikan harga, pertanyaan tentang berapa banyak uang yang dibutuhkan orang untuk bahagia makin banyak dicari.

"Sayangnya, tidak ada jawaban yang mudah, setidaknya tidak ada jawaban yang sama untuk semua orang, karena faktor-faktor yang menentukan berapa banyak uang yang cukup untuk keamanan dan kebahagiaan sangat subjektif, dan sangat bervariasi dari orang ke orang," jelas Burnett. 

Beberapa orang merasa mereka akan bahagia seumur hidup dengan jumlah yang sangat sederhana, sementara yang lain tidak berpikir mereka pernah merasa memiliki uang cukup.

Di sisi lain, Burnett berkata uang juga bisa membuat Anda tidak bahagia atau mengurangi kebahagiaan dengan cara lain.

Penelitian telah menunjukkan, mendapatkan bayaran untuk melakukan sesuatu yang disukai dapat membuat Anda kurang termotivasi dalam melakukannya. Temuan ini membuktikan hal itu secara aktif mengurangi potensi kebahagiaan.

"Ini akan menjelaskan mengapa orang sering enggan mengubah hobi menjadi pekerjaan, atau justru menyesal melakukannya," pungkasnya.

Baca juga: Kebahagiaan Punya Pasangan Tercermin dari Mata, Sains Membuktikannya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com