KOMPAS.com - Diplopia menyebabkan seseorang melihat dua gambar dari satu objek.
Kondisi yang disebut penglihatan ganda ini disebabkan oleh beberapa kondisi.
Mengidentifikasi dan mengobati penyebabnya dapat membantu mengatasi diplopia dan mencegah komplikasinya.
Dilansir dari Medical News Today, penglihatan ganda atau diplopia adalah masalah kesehatan mata yang menyebabkan seseorang melihat dua bayangan terpisah dari objek yang sama.
Salah satu gambarnya lebih redup dan disebut "gambar hantu". Diplopia kerap dikira sebagai penglihatan kabur.
Baca juga: Kenapa Mata Bengkak Setelah Menangis?
Diplopia dapat mempengaruhi satu atau kedua mata, yakni diplopia monokular dan diplopia binokular.
Pada diplopia monokular, bayangan ganda tetap ada meskipun salah satu matanya tertutup.
Sementara itu, orang yang memiliki diplopia binokular melihat dua bayangan hanya ketika kedua matanya terbuka.
Mata mampu menciptakan citra lingkungannya sendiri. Otak menggabungkan representasi dari setiap mata dan melihatnya sebagai satu gambaran yang jelas.
Untuk menciptakan persepsi yang mendalam, setiap mata harus bekerja sama.
Baca juga: Penyebab Mata Berkedut dan Cara Mudah Menghilangkannya
Apa pun yang mengganggu proses ini dapat menyebabkan diplopia, yang dapat berupa kerusakan saraf atau otot.
Penyakit tertentu juga dapat melemahkan otot-otot yang menggerakkan mata.
Kerusakan pada otot yang menggerakkan mata atau saraf yang mengontrol gerakan mata juga bisa menjadi penyebab diplopia.
Secara lebih rinci, berikut adalah penyebab masing-masing jenis diplopia.
Penyebab umum dari diplopia binokular adalah juling atau strabismus.