KOMPAS.com - Kehilangan hingga 100 helai rambut per hari merupakan hal yang normal.
Baik pria maupun wanita, biasanya akan kehilangan lebih banyak rambut seiring bertambahnya usia.
Namun, ada banyak kemungkinan penyebab kerontokan rambut atipikal, mulai dari penyakit tertentu hingga konsumsi pil KB.
Pola makan juga dapat memengaruhi kesehatan rambut dan kulit kepala.
Beberapa jenis makanan dapat menyehatkan rambut atau memperburuk masalah rambut.
Baca juga: Rambut Rontok Berisiko Dialami Wanita Usia 50 Tahun ke Atas, Apa Penyebabnya?
Dilansir dari Medical News Today, makan makanan tidak sehat dalam jumlah banyak dapat memperburuk kerontokan rambut.
Sebuah ulasan dari 24 penelitian menunjukkan bahwa makanan anti-inflamasi, seperti diet Mediterania, dapat meningkatkan kesehatan rambut dan mencegah kerontokan rambut.
Diet Mediterania terdiri dari banyak makanan kaya nutrisi, termasuk buah-buahan, sayuran, biji-bijian, dan minyak zaitun.
Sementara itu, bukti terbatas menunjukkan bahwa makanan anti-inflamasi yang kurang bergizi dapat menyebabkan kerontokan rambut.
Misalnya, beberapa bukti menunjukkan, kelebihan konsumsi karbohidrat sederhana secara tidak langsung dapat menyebabkan peradangan yang dapat memperburuk kerontokan rambut pada wanita.
Baca juga: 5 Vitamin untuk Mengatasi Rambut Rontok
Makanan sumber karbohidrat sederhana ini termasuk makanan seperti gula halus dan biji-bijian.
Sebuah studi kasus tahun 2019 mengamati dua wanita yang memasuki masa menopause menunjukkan bahwa kerontokan rambut yang mereka alami kemungkinan terkait dengan konsumsi tuna, ikan yang mengandung merkuri tinggi.
Namun, para peneliti menyimpulkan bahwa penelitian lebih lanjut diperlukan.
Saat ini, penelitian yang ada lebih mengarah pada makanan dan nutrisi tertentu yang dapat meningkatkan kesehatan rambut dibandingkan menyebabkan kerontokan rambut secara langsung.
Berikut adalah makanan yang berpotensi memberikan efek negatif pada kesehatan rambut:
Baca juga: 6 Ciri-ciri Diet Tidak Sehat, Salah Satunya Rambut Jadi Mudah Rontok