Kondisi ini dapat menyebabkan tonjolan pada vagina atau kebocoran urin saat batuk dan bersin.
Dilansir dari Cleveland Clinic, Beri Ridgeway, MD, dari Obstetrics and Gynecology Department, Cleveland Clinic, memiliki beberapa saran untuk para wanita agar kesehatan vaginanya lebih terjaga.
Berikut adalah cara menjaga kesehatan vagina menurut Ridgeway:
Menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan tentunya akan berpengaruh terhadap kesehatan vagina.
Baca juga: Penyebab dan Pertolongan Pertama Gancet, Penis Tersangkut di Vagina
Kesehatan tubuh dapat terjaga dengan pola makan yang bergizi seimbang, mengontrol berat badan sehat, dan rutin olahraga.
Ikuti pemeriksaan kesehatan terkini, dan temui dokter kandungan untuk perawatan rutin.
Ingatlah bahwa interval skrining untuk pap smear berubah berdasarkan usia dan temuan Pap smear.
Bagi wanita berusia muda, vaksinasi HPV juga sangat penting untuk mengurangi risiko kanker serviks.
Sangat penting untuk melindungi diri dari penyakit menular seksual dan kehamilan yang tidak diinginkan.
Baca juga: Inilah Cara Membersihkan Vagina dengan Aman
Salah satu caranya adalah dengan menggunakan kondom saat berhubungan seks.
Vagina adalah organ yang dapat membersihkan diri sehingga hanya perlu dibersihkan dengan air.
Menggunakan bahan kimia keras atau douching justru dapat mengganggu proses normalnya.
Jika harus menggunakan sabun, pilihlah sabun yang lembut yang aman untuk alat kelamin luar.
Minyak kelapa atau minyak zaitun mungkin bisa dijadikan pilihan untuk pelumas dan pelembab vagina yang lebih baik.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.