Zaskia Sungkar Jalani Operasi Pengangkatan Saluran Tuba Falopi, Prosedur Apa itu?

KOMPAS.com - Zaskia Sungkar mengatakan telah menjalani operasi pengangkatan saluran tuba falopi. Dijelaskannya, prosedur itu dilakukan lantaran ada perlengketan di saluran tersebut.

Seperti diberitakan Kompas.com, Rabu (8/2/2022) istri dari Irwansyah itu mengaku sudah tidak bisa hamil secara normal lagi, usai pengangkatan kedua tuba falopi.

"Jadi Kia tuh saluran tubanya sudah diangkat dua-duanya, Kia enggak bisa hamil normal lagi. Dua-duanya tuh (saluran tuba falopi) ada perlengketannya gitu," kata Zaskia Sungkar dikutip Kompas.com dari YouTube Cinta Quran TV, Selasa (8/2/2022).

Pengangkatan tuba falopi ini, berlangsung setelah dia menyelesaikan program hamil.

Zaskia Sungkar pun sebelumnya dikabarkan menderita endometriosis yang membuat dirinya sulit untuk hamil.

Untuk diketahui, tuba falopi adalah saluran yang menghubungkan rahim dengan ovarium atau indung telur wanita.

Baca juga: Mengenal Histerektomi, Tindakan Operasi Pengangkatan Rahim

Terkait dengan perlengketan tuba falopi yang dialami Zaskia Sungkar, Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan Konsultan Fertilitas Endokrinologi dan Reproduksi Primaya Evasari Hospital, dr Cepi Teguh Pramayadi, Sp.OG (K) FER MARS, menjelaskan bahwa tuba falopi berfungsi untuk mempertemukan sperma dengan sel telur untuk pembuahan.

Adapun bulu silia yang ada di dalam tuba falopi mengantarkan hasil pembuahan tersebut ke dalam rahim.

Menurut Cepi, tindakan pengangkatan saluran tuba falopi seperti yang dijalani Zaskia Sungkar disebut dengan salpingektomi.

"Tindakan ini menyebabkan pasangan (wanita) tidak dapat hamil secara spontan lagi. Tidak harus kedua tuba diangkat, tergantung kelainannya di tuba sisi yang mana," bebernya saat dihubungi Kompas.com, Rabu (9/2/2022).

Di samping itu, tujuan dari dilakukannya operasi pengangkatan tuba falopi, seperti yang dilakukan oleh Zaskia Sungkar, ialah agar tidak ada infeksi di organ kelamin wanita.

Baca juga: Operasi Caesar, Indikasi, Risiko, dan Proses Pemulihannya

SHUTTERSTOCK/xmee Ilustrasi operasi yang dilakukan dokter.

Setelah menjalani operasi tersebut, kata dr Cepi, pasangan yang ingin memiliki anak harus menggunakan metode bayi tabung (IVF) apabila kedua saluran tuba falopi diangkat.

Dokter Cepi menambahkan, bahwa pertimbangan operasi pengangkatan saluran tuba falopi pada wanita disebabkan karena beberapa kondisi kesehatan.

Tindakan salpingektomi atau operasi pengangkatan tuba falopi dapat dilakukan pada wanita yang memiliki beberapa kondisi kesehatan tertentu seperti:

• Hidrosalping atau pembengkakan saluran tuba
• Salpingitis atau infeksi saluran tuba
• Kehamilan ektopik
• Kanker rahim, kanker ovarium, atau saluran tuba
• Endometriosis di tuba falopi
• Saluran tuba yang tersumbat atau rusak

Baca juga: 8 Fakta yang Harus Diketahui tentang Operasi Usus Buntu

Akan tetapi pada kehamilan etopik maupun saluran tuba yang tersumbat, Cepi berkata, jika kondisinya masih bisa dirawat dengan dokter maka tuba falopi tidak harus diangkat.

"Dari genetik kadang ada kondisi saluran tuba yang tersumbat, tapi hal ini tidak mengharuskan tuba diangkat. Dari faktor usia tidak ada faktor risiko," ungkapnya.

Di sisi lain, Cepi juga mengingatkan para wanita untuk melakukan upaya pencegahan infeksi pada saluran tuba falopi dengan rutin melakukan pemeriksaan USG dan pap smear setiap tahun sekali, serta kontrol jika ada keluhan keputihan yang mengganggu.

"Tetap setia dengan satu pasangan, karena infeksi yang terjadi bisa karena multi partner seksual atau berganti pasangan," pungkas dia.

Sebelumnya, diberitakan bahwa Zaskia Sungkar harus menjalani operasi pengangkatan tuba falopi. Prosedur tersebut dilakukan setelah isteri Irwansyah tersebut menjalani program hamil.

Baca juga: Teknologi Semi Robotik Jadikan Operasi Mata Lebih Efektif dan Efisien