Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arena Gladiator Romawi Terakhir yang Pernah Dibangun Ditemukan di Swiss

Kompas.com - 28/01/2022, 21:01 WIB
Monika Novena,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Arkeolog di Swiss menemukan reruntuhan amfiteater terakhir yang dibangun pada era Romawi.

Mereka memperkirakan tempat tersebut kemungkinan besar merupakan arena gladiator, di mana para penonton menyaksikan pertarungan antara gladiator dengan hewan buas.

Amfiteater berbentuk oval ini dibangun di tambang Romawi yang ditinggalkan dan telah digunakan sampai akhir kekuasaan Romawi.

Mengutip Live Science, Jumat (28/1/2022) Jakob Baerlocher, arkeolog dalam studi ini memaparkan bahwa bangunan tersebut merupakan amfiteater termuda di era Kekaisaran Romawi.

Baca juga: Arena Gladiator Zaman Romawi Ditemukan di Turki

Ini ditunjukkan dengan penemuan koin antara tahun 337 dan 342 M di situs tersebut yang menunjukkan, bahwa amfiteaer berasal dari abad ke-4 M.

Beberapa bukti lain yang menguatkan bahwa arena berasal dari waktu tersebut adalah komposisi bahan bangunan amfiteater, seperti balok batu dan mortar.

Arkeolog sendiri menemukan amfiteater itu secara tak sengaja ketika memantau pekerjaan konstruksi untuk gudang kapal baru di Sungai Rhine, Kaiseraugst, Swiss pada Desember 2021.

Aargau Cantonal Archaeology, sebuah badan yang bekerja dengan pemerintah Aargau bahkan sudah mengetahui tentang tambang Romawi kuno di situs tersebut, tetapi mereka tidak menyangka akan menemukan sebuah amfiteater di sana.

Lebih lanjut, amfiteater tersebut memiliki panjang 50 meter dan lebar 40 meter. Lalu ada sebuah gerbang besar di selatan Amfiteater yang diapit oleh dua pintu masuk.

Di sisi barat arena, para arkeolog menemukan blok batu pasir yang diawetkan. Dinding arena bagian dalam diplester dan jejak tiang untuk kursi juga terlihat.

Baca juga: Ahli Ungkap Makanan Orang Romawi Kuno Sebelum Letusan Gunung Vesuvius, Apa Itu?

Penemuan amfiteater Romawi kuno sama sekali bukan hal yang langka. Sebelumnya pada musim semi 2021, arkeolog di Turki mengumumkan penemuan amfiteater Romawi yang dapat menampung hingga 20.000 penonton.

Namun, baik amfiteater yang ditemukan di Turki dan Swiss ukurannya jauh lebih kecil dibandingan dengan Colosseum di Roma.

Colosseum sendiri dibangun sekitar tahun 70M dan mampu menampung sekitar 50.000 orang. Arena pusatnya berukuran sekitar 87 x 55 meter, lebih besar dari keseluruhan amfiteater yang pernah ditemukan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com