Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prediksi Ahli soal Covid-19 di Tahun 2022 Setelah Gelombang Infeksi Omicron

Kompas.com - 25/01/2022, 13:30 WIB
Zintan Prihatini,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

Sumber CNN

Kemungkinan munculnya varian virus corona selanjutnya

Menurut ahli epidemiologi dari University of California, San Francisco Dr George Rutherford, varian virus corona berikutnya bisa saja sama atau bahkan lebih menular daripada varian Omicron. Artinya, varian baru ini dapat menyebabkan penyakit parah atau bahkan tidak ada gejala sama sekali.

"Sama sekali belum jelas apa yang akan terjadi selanjutnya," jelas Rutherford.

Rutherford juga mengingatkan, bahwa virus bisa bermutasi secara bertahap, seperti yang terjadi pada varian Alpha dan Beta, atau membuat perbedaan yang besar selayaknya varian Delta dan Omicron.

Di sisi lain, terkait dengan penanganan pandemi, Maldonado mengatakan skenario penanganan flu bisa diberlakukan agar seluruh dunia bisa berfokus untuk melindungi kelompok rentan, dan memastikan mereka mendapatkan vaksinasi serta memiliki akses ke terapi antibodi monoklonal maupun terapi antivirus.

Kemudian, di tengah meningkatnya kasus Covid-19 ini asisten profesor di Johns Hopkins Medicine, Galiatsatos mengimbau masyarakat untuk tetap menggunakan masker saat berada di luar rumah.

Vaksinasi Covid-19 serta booster yang saat ini mulai dilakukan di berbagai negara pun, dinilai efektif untuk mencegah keparahan penyakit akibat varian baru serta mencegah rawat inap bagi pasien.

Baca juga: Ilmuwan Teliti 400 Kasus di Inggris yang Berasal dari Subvarian Omicron BA.2

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com